Bengkulu,Klikanggaran.com - Pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu kini menjadi sorotan. Pasalnya, hal tersebut menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebesar Rp4,22 miliar. Mirisnya, temuan tersebut didapati dugaan atas pihak ketiga membuat dokumen palsu untuk lelang proyek peningkatan Jalan Sendawar – Maras di Kabupaten Seluma senilai Rp12,8 miliar.
Untuk diketahui, dokumen tersebut berupa jaminan pelaksanaan disalah satu bank dengan anggaran Rp610,9 juta. Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu, Dedy Ermansyah SE, membenarkan atas adanya dugaan dokumen palsu tersebut.
"Itu sebarnya sangat fatal. Biar OPD nanti yang tindaklanjutinya," ujar Dedy, Kamis (23-1).
Menurut Dedy, atas pemalsuan dokumen tersebut, pihak yang membuat dokumen palsu itu tidak hanya akan dikenakan sanksi blacklist, melainkan juga akan dikenakan sanksi hukum jika tidak cepat dilakukan proses perbaikan.
"Kawan-kawan pasti sudah tahulah (sanksi pemalsuan dokumen)," ungkapnya.
Ia juga menjelaskan, dokumen palsu dalam bentuk temuan tersebut, Pemprov tidak bisa terlalu jauh untuk melakukan tindakan.
"Tugas pemprov hanya mengembalikan posisi yang salah menjadi benar. Seperti yang dipalsukan pihak terkait dikonfirmasi untuk diminta perbaiki. Contoh yang kita lakukan, kenapa dokumen dipalsukan, kita minta perbaiki," kata Dedy.
Begitupun dengan temuan adanya kelebihan pembayaran, Dedy menuturkan bahwa Pemprov hanya akan meminta kelebihan bayar untuk dikembalikan.
"Proses itu dilakukan sampai deadline 60 hari yang diberikan oleh BPK. Jika tidak kunjung dilakukan, maka akan sanksi administrasi hingga sanksi hukum yang akan diterima oleh pihak ketiga tersebut. Kalau ada kelebihan bayar, kita minta dikembalikan," ujarnya.
Meskipun demikian, kata Dedy, secara keseluruhaan saat ini sudah semua ditindaklanjuti. OPD yang menjadi temuan, juga telah diminta untuk menyelesaikan dalam waktu 60 hari.
"Intinya, saat ini sudah kita tindaklanjuti semua. Mudah-mudahaan semua selesai sebelum 60 hari," tandas Dedy.
Sumber: Bengkuluekspress