Gaji Pegawai di Kemenag Bikin Sugih, Kalau Bantuan Sosial?

photo author
- Jumat, 8 September 2017 | 08:25 WIB
images_berita_Ags17_aaaasa
images_berita_Ags17_aaaasa

Jakarta, Klikanggaran.com (8/9/2017) - Pada tahun 2015 di Kementerian Agama (Kemenag) ada anggaran yang dikelola lebih condong kepada pegawainya ketimbang masyarakat, bahkan anggarannya lebih tinggi. Padahal, anggaran yang dikelola Kemenag bersumber dari uang rakyat, tentunya harus sebesar-besarnya untuk rakyat.

Tapi, pada pelaksanaannya, sepertinya rakyat hanya bisa sakit hati melihat anggaran belanja pegawai Kemenag naik miliaran di tahun 2014 ke tahun 2015. Berbeda dengan bantuan sosial di tahun 2014 agak lebih tinggi, tapi kemudian di tahun 2015 mengalami penurunan.

Sebagaimana laporan yang diperoleh Klikanggaran.com, pada tahun 2014 untuk belanja pegawai saja harus menghabiskan anggaran sebesar Rp25.814.875.037.765, lalu mengalami kenaikan pada tahun 2015 sebesar Rp9.798.375.237.235 dari anggaran belanja pegawai sebesar Rp35.613.250.275.000 atau setara dengan 90,61.

Mari kita tengok anggaran untuk bantuan sosial, anggaran yang diperuntukkan bagi rakyat ternyata sangat kecil, dan dinilai hanya menyakiti hati saja. Disebutkan dalam laporan misalnya belanja bantuan sosial pada tahun 2014. Tadinya sebesar Rp10.864.500.496.249, di tahun 2015 diturunkan menjadi sebesar Rp2.032.833.299.000.

Jadi, dengan melihat perbandingan anggaran yang digelontorkan dari APBN, rupanya bukan berpihak terhadap rakyat, melainkan untuk memanjakan pegawai yang masyarkat tidak tahu mereka kerja seperti apa. Ibaratnya kata seorang wakil publik, muliakan pejabat rampas harta rakyat.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Heryanto

Tags

Rekomendasi

Terkini

X