Anggaran Pendidikan Membengkak

photo author
- Rabu, 5 Oktober 2016 | 00:36 WIB
images_berita_Sep16_1-HERI-Anggaran
images_berita_Sep16_1-HERI-Anggaran

Palembang, Klikanggaran.com - Pasca-Acara Serah Terima Personel, Pendanaan, Prasarana, dan Sarana Dokumen (P3SD) dari Walikota/ Bupati ke Gubernur Sumatera Selatan tentang tindak lanjut UU No.23/2014, Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumsel menegaskan, pihaknya siap mengambil alih pengelolaan SMA/SMK di provinsi sesuai arahan UU.

 

Kepala Disdik Sumsel, Drs. Widodo, M.Pd. menegaskan, kesiapan infrastruktur terutama kesiapan administrasi sudah dilakukan, bahkan sejak jauh hari, guna memuluskan semua urusan dalam pengelolaan SMA/SMK di daerah. Pihaknya akan membentuk tujuh UPTD (Unit Pelaksana Teknis Dinas). Dikatakan, prediksi kebutuhan anggaran untuk pendidikan di Provinsi Sumatera Selatan APBD 2017 sekitar Rp 1,49 triliun.

Sebagai rincian, untuk Program Sekolah Gratis mencapai Rp. 322.192.904, kuliah gratis Rp. 45.000.000.000, SMAN Sumsel Rp. 18.500.000.000, Belanja Langsung Gaji dan TPP Pegawai Rp. 82.000.000.000, Disdik 698 orang (14 bulan) gaji guru dan pegawai sekitar Rp. 67.800.000.000, SMA/SMK (14 bln) TPP Pegawai/Guru Rp. 618.670.080.000, SMA/SMK (14 bln) Rp. 345.240.000.000.

Menurut Disdik Sumsel, guru yang ada di Provinsi Sumsel baik kabupaten atau kota, juga guru PNS dan non PNS, bisa dilihat di sini. Guru yang bersertifikasi laki-laki ada 1,966 orang dan yang belum tersertifikasi ada 2,448 orang. Sedangkan guru perempuan yang sudah sertifikasi ada 5,868 orang dan yang belum sertifikasi ada 6,449 orang.

"Semua sudah siap, sekarang tengah merumuskan persamaan visi misi demi kemajuan pendidikan di Sumsel," ujarnya pada Senin (3/10/2016) lalu.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Kit Rose

Tags

Rekomendasi

Terkini

X