Muara Enim, Klikanggaran.com - Kota Muara Enim notabene adalah kota yang termasuk dalam katagori kota kecil di Indonesia, bahkan di Provinsi Sumatera Selatan. Bila kita melakukan perjalanan di malam hari, tampak lampu jalan menerangi sepanjang jalan-jalan protocol, terutama jalan yang berada di pusat kota.
Meskipun begitu, ada saja kita temui beberapa lampu jalan dalam kondisi rusak alias mati, atau jalan yang belum memiliki fasilitas penerangan lampu jalan. Nah, tahukah Anda, berapa Pemerintah Daerah (Pemda), dalam hal ini Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Muara Enim mengucurkan dana untuk membayar tagihan khusus lampu jalan di Kabupaten Muara Enim?
Berdasarkan informasi yang dapat dihimpun klikanggaran di lapangan, tagihan lampu jalan Muara Enim mencapai 1,1 M per bulannya. Angka yang sangat fantastis, bukan. Dan, hal itu juga dibenarkan oleh Kepala Rayon PLN Muara Enim, Edy, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (15/09/2016).
“Memang benar, Dek. Tagihan lampu jalan Kabupaten Muara Enim mencapai 1,1 M per bulannya,” kata Edy. “Ya, kita ini kan, pihak PLN sebagai penjual. Artinya kita berusaha agar pelanggan kita ini puas. Minsalnya, bagaimana agar lampu kita ini tidak padam,” lanjutnya.
Edy juga menjelaskan, berdasarkan perhitungan lampu jalan, PLN menghitung pemakaian per jam, mulai dari pukul 18.00-06.00 pagi.
“Untuk masalah perawatan lampu jalan, kan Pemda ada bagian perawatannya sendiri,” tambah Edy.
Untuk kita ketahui, Pemda Muara Enim dalam hal ini Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Muara Enim pada tahun 2016 ini kembali membangun proyek lampu jalan dari Desa Muara Lawai menuju Islamic Center, dan Jalan Terminal Regional menuju Desa Karang Raja, dimana anggaran yang digelontarkan mencapai milyaran rupiah.