Jakarta, KlikAnggaran.Com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal mengatakan, sekarang ini sudah saatnya kaum buruh bergerak dan turut andil dalam pentas demokrasi lima tahunan di Jakarta, dengan memilih pemimpin yang tepat serta mampu mengayomi masyarakat kecil. Persoalan pemilihan kepala daerah bukan hanya komoditas para partai politik semata, namun seluruh warga Jakarta harus terlibat aktif dalam pemilihan gubernurnya, sebagai upaya pembenahan serta menata Kota Jakarta agar lebih baik.
Ia menambahkan, kita tidak bisa berdiam diri dengan menyerahkan sepenuhnya kepada para elit, namun kita juga berhak memberikan masukan serta pandangan kita akan siapa yang cocok dalam memimpin kota metropolitan ini. Buruh sebagai bagian dari masyarakat Jakarta akan terus berjuang mengawal proses demokrasi.
Said menilai, Gubernur saat ini, Basuki Tjahaya Purnama atau yang biasa disapa Ahok telah keluar dari koridornya sebagai seorang pemimpin. Seorang pemimpin semestinya mampu memahami apa yang dibutuhkan masyarakatnya serta mengayomi dan mengasihi warganya, bukan memanjakan para pemodal dengan mengesampingkan rakyatnya.
"Kami ingin memberi pesan akan keberadaan Ahok dengan kebijakan Reklamasinya, lalu upah buruh murah. Dia lebih mengutamakan kepentingan pemodal," kata Said di Cikini, Jakarta, Senin (08/08/16).
Said melanjutkan, saat ini dirinya serta beberapa elemen masyarakat lainnya terutama kaum buruh akan terus bergerak dalam hal memberikan penyadaran-penyadaran akan situasi Jakarta yang sesungguhnya. Jakarta ke depan harus berubah, dan merubah Jakarta harus dimulai dari mengganti pemimpinnya.
"Sikap kami buruh Jakarta terus memberikan perlawanan dan penyadaran terhadap kelas pekerja," ujarnya.
Saat ini Said telah mencoba memulai gerakan demi perubahan Kota Jakarta dengan menggalang tanda tangan sebagai bentuk dukungan terhadap Rizal Ramli menjadi gubernur DKI Jakarta serta menolak Ahok memimpin ibukota negara ini untuk yang kedua kalinya.
"Kami berharap pengumpulan tanda tangan dukungan terhadap Rizal Ramli ini dapat menjadikannya sebagai Gubernur DKI Jakarta dan jangan sampai Ahok menjadi Gubernur Jakarta (lagi)," harapnya.