Jakarta, Klikanggaran.com (23/10/2017) - Dalam dunia sepakbola, yang namanya kartu merah tentu merupakan suatu hal yang mengecewakan, baik bagi pemain atau pelatih. Namun, bagi pelatih satu ini malah menjadi sebaliknya.
Sebut saja Massimiliano Allegri, ia mengaku senang karena pemainnya diusir wasit saat melawan Udinese dalam lanjutan Liga Italia, Senin dini hari tadi. Penyerang Juventus Mario Mandzukic diusir wasit pada menit ke-25 saat Juventus tengah unggul 2-1. Setelah bermain dengan 10 orang, permainan Juve justru makin merajalela dan mampu melumat lawannya dengan 6-2.
"Saya ingin berterima kasih kepada dia karena kami perlu bermain seperti ini dengan 10 pemain. Kami perlu kembali ke jalur kemenangan," kata Allegri diiringi senyuman.
Jika kartu merah Juventus disyukuri oleh pelatihnya, lain halnya dengan kartu merah yang satu ini. Yaitu kartu merah yang dikeluarkan oleh auditor negara kepada Bank Indonesia (BI), karena ditemukan beberapa masalah terkait pengadaan barang.
Seperti yang terlihat pada laporan yang diperoleh Klikanggaran.com, pada tahun 2015 di BI ditemukan item barang pada 21 pengadaan yang belum diserahkan atau tidak sesuai dengan spesipikasi kontrak.
Sehingga, terindikasi adanya kekurangan volume sebesar USD 48,782.08. Bahkan, kemahalan sebesar USD 34,121.71 dan belum dikenakan denda keterlambatan sebesar Rp4.004.094.508.
Maka, dengan dikeluarkannya kartu merah tersebut, BI harusnya sadar bahwa kinerjanya buruk dan perlu dievaluasi. Dan, pastinya hal itu merupakan teguran dan sebagai bentuk sanksi yang harus diberikan kepada pejabat BI.