KLIKANGGARAN -- Bulan lalu Sal Priadi merilis sebuah lagu yang berjudul "Gala Bunga Matahari" lagu awal trending di sebuah platform Tiktok.
Lagu ini sangat digemari atau di dengarkan oleh netizen indonesia yang mereka menyukai lagu tersebut, musiknya pun enak di dengar suaranya pun khas.
Pada lirik lagu tersebut sangat menyentuh hati para netizen indonesia, Dan lagu ini juga sudah di dengar oleh masyarakat indonesia mencapai 3,5 juta di spotify.
Lagu ini dirilis pada 24 Juni 2024, lagu ini ke 14 dari sebuah album Sal priadi yang MARKERS AND SUCH PENS FLASHDISK.
Lagu ini juga memiliki sebuah arti yang mendalam dan menyentuh hati, karena lagu ini menceritakan sebuah rasa rindu dan kehilangan yang amat sangat kepada orang terkasih yang sudah tiada.
Pada salah satu lirik sal priadi ini menceritakan bahwa ia berharap bisa bertemu orang yang ia terkasih walau hanya di dalam mimpi atau dalam wujud lainnya seperti Bunga Matahari.
Dalam lirik lagu ini terdapat beberapa gaya bahasa dan majas pada lagu yang menyentuh hati ini, Mari kita mencoba memaparkan makna di balik lagu "Gala Bunga Matahari" dengan menggunakan pendekatan stilistika.
"Yang tiba-tiba mekar ditaman meski bicara dengan bahasa tumbuhan"
Lirik tersebut masuk kedalam majas personifikasi hal ini menunjuk pada sebuah keinginan kuat untuk bersama dengan orang yang tersayang walaupun dengan wujud makhluk hidup.
"Bila tidak mirip kau jadilah bunga matahari"
Lirik di atas masuk kedalam majas metafora hal ini menunjukan bahwa kalau tidak mirip dengan seseorang jadilah sebuah tumbuhan berupa Bunga Matahari.
"Kangennya masih ada di setiap waktu"
Dalam lirik lagu di atas terdapat sebuah majas personifikasi pada lirik ini diartikan sebagai memiliki kemampuan untuk tetap hadir sepanjang waktu, karena seolah-olah perasaan itu ialah sebuah entitas hidup yang bisa bertahan atau berada di suatu tempat.