resensi

Mengungkap Tipe Kepribadian Tokoh Linda dalam Novel Rasa Karya Tere Liye Melalui Pendekatan Psikoanalitik Carl Gustav Jung

Jumat, 29 Maret 2024 | 22:22 WIB
Novel Rasa karya Tere Liye (Foto: Tokopedia)

KLIKANGGARAN--Novel "Rasa" karya Tere Liye menggambarkan perjalanan seorang remaja yang tumbuh dengan kepribadian yang lebih dewasa dari usianya.

Dalam pendekatan psikoanalitik Carl Gustav Jung, tokoh utama, Linda, mengungkapkan ciri-ciri yang mencerminkan tipe kepribadian ekstrovert dan introvert serta fungsi-fungsi psikologis seperti thinking, feeling, sensing, dan intuiting.

Kepribadian Tokoh Linda

Dalam konsep psikoanalitik Jung, Linda dapat diidentifikasi sebagai individu ekstrovert yang energik, suka berbicara, dan nyaman dalam lingkungan sosial. Dia optimis, peduli terhadap orang lain, dan aktif dalam berbagai kegiatan. Namun, Linda juga menunjukkan sisi introvert yang berpikir secara rasional sebelum bertindak.

1. Extrovert Sensing:

Linda menerima informasi dari pengalaman indrawinya, seperti ketika dia peka terhadap perasaan ibunya yang sedang bersedih. Namun, kepekaannya terkadang membuatnya kesulitan untuk mengungkapkan pemikirannya.

Bukti kutipan
“…sedangkan bunda ? ya ampun,kenapa bunda menangis? Terisak pelan.Bercampur dengan desau angin malam. Lin menelan ludah. Terpaku di ambang pintu.” (Rasa, 2022:47)

Baca Juga: Struktur Kepribadian Idang dalam Cerpen Perempuan Balian Karya Sandi Firly

2. Extrovert Thinking:

Linda cenderung menggunakan pemikiran rasional dan logis dalam pengambilan keputusan. Dia melibatkan orang lain dalam proses pengambilan keputusan, menunjukkan kehati-hatian dan ketelitian dalam tindakannya.

Bukti kutipan :
“ …. Jadi gimana dong? Gue bilang gak nih ke Aurel ? Lin menggeser kertasnya.” (Rasa, 2022:64)

3. Ekstrovert Intuiting:

Dengan intuisinya yang kuat, Linda dapat melihat pola dan makna yang tersembunyi di balik situasi, seperti saat dia menyadari kesamaan kebiasaan putri dengan ayahnya.

Bukti kutipan :
“…… lin menyeringai, menatap marah pada putri. Itulah penjelasanya.itulah kenapa lin merasa tidak nyaman dengan kebiasaan putri. Putri yang selalu membawa sebatang coklat setiap hari kesekolah. Itu kebiasaan ayah dulu. Setiap pulang kerja,ayah selalu membawa sebatang coklat untuk Lin.” (Rasa, 2022:390)

Halaman:

Tags

Terkini