4 Fakta Terbaru Kasus Eko-Bima hingga Reno-Farhan yang Hilang Pasca Demo Agustus 2025, Polisi Ungkap Alasan hingga Proses Pencarian

“Adapun alasan Saudara Eko mengapa yang bersangkutan sampai naik ikut kapal bekerja untuk mencari nafkah dalam hal ini untuk kehidupan dan Saudara Eko sendiri ingin hidup secara mandiri,” jelas Pasaribu.

Eko menegaskan dirinya tidak ikut aksi demo, hanya menonton. Ia pun meminta maaf pada ibunya karena tak berpamitan.

Baca Juga: UPDATE, Erick Thohir Resmi Jadi Menpora, Rangkap Jabatan Ketua PSSI Jadi Sorotan Publik, FIFA Beri Ucapan Selamat

“Pas itu kendala ponsel sudah mati, jadi tak sempat pamit,” ucapnya.

Ia juga berterima kasih pada pihak kepolisian dan rekan-rekan yang menjaga ibunya.
“Dan beberapa rekan saya yang sudah membantu ibu saya dan menjaga ibu saya selama saya tidak ada di Jakarta,” ungkap Eko.

3. Bima Permana Tinggalkan Rumah ke Malang

Berbeda dengan Eko, Bima Permana memilih pergi ke Malang sejak 1 September 2025 dengan mengendarai sepeda motor. Kombes Pol.

Wira Satya Triputra dari Dirreskrimum Polda Metro menjelaskan, Bima sempat menjual motornya di Tegal lalu melanjutkan perjalanan naik kereta.

“Dari hasil komunikasi kami dengan saudara Bima, beliau menyampaikan bahwa alasan kepergian meninggalkan rumah karena ingin hidup mandiri,” kata Satya.

Bima akhirnya mencari nafkah dengan menjual mainan barongsai di kawasan Kelenteng Lama, Kotalama, Malang.

Dalam konferensi pers, ia turut hadir dan menyampaikan permintaan maaf.

Baca Juga: MK Tolak Uji Formil UU TNI, Namun 4 Hakim Kritik Minimnya Keterbukaan Publik dan Desak Revisi dalam 2 Tahun
“Ingin memohon maaf sebesar-besarnya terutama buat orang tua saya dan kakak saya karena telah pergi meninggalkan rumah tanpa ada kabar,” ujarnya.

4. Reno dan Farhan Masih Dicari

Meski dua orang sudah ditemukan, dua lainnya, Reno Syachputra Dewo dan Muhammad Farhan Hamid, masih dalam pencarian polisi.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi, menegaskan pencarian terus dilakukan.