Jakarta, Klikanggaran.com – Pandemi hampir melemahkan seluruh sendi perekonomian bahkan kehidupan, namun tidak membuat surut semangat Pemerintah dalam melanjutkan pembangunan insfrastruktur, dalam hal ini adalah transportasi. Hal ini ditandai dengan Soft Launching pengoperasian Kereta Api Bandara Yogyakarta International Airport (KA Bandara YIA) oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada hari Jumat, (27-08-2021).
Seperti kita ketahui, Yogyakarta adalah kota pelajar dan menjadi salah satu tujuan destinasi wisata strategis nasional. Oleh karenanya, pembangunan infrastruktur sangat diperlukan di kota ini. Salah satunya adalah di bidang transportasi.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengatakan, pembangunan infrastruktur dalam hal ini KA Bandara YIA merupakan salah satu proyek strategis nasional. Pembangunannya tetap dilanjutkan walau di tengah pandemi. Menurutnya, kehadiran KA Bandara YIA akan mempersingkat waktu tempuh dari Yogyakarta ke Bandara YIA, menjadi hanya 40 menit.
Baca Juga: Pandemi untuk Melatih Kesabaran dalam Melewati Hidup?
Dalam kegiatan soft opening itu Menhub mengatakan, setelah dilakukan soft opening akan segera dilanjutkan dengan pengoperasian secara komersial. Untuk itu akan disiapkan tarif promosi bagi pengguna jasa KA Bandara YIA.
“Sesuai Visi Misi Presiden yang harus kita laksanakan bahwa di masa pandemi ini kita tetap bergerak menyelesaikan pembangunan infrastruktur transportasi,” ujar Menhub.
Sebagai informasi, Kemenhub melalui Ditjen Perkeretaapian mulai membangun jalur KA ini pada tahun 2019 dengan biaya investasi sekitar Rp 1,1 Triliun. Pembangunan dimulai dari Stasiun Kedundang ke arah Bandara YIA sepanjang 5,4 Km. Jalur yang dibangun terdiri dari jalur at grade (di permukaan tanah) sepanjang 300 meter dan konstruksi jalur ganda layang sepanjang 5,1 km serta 16 unit konstruksi jembatan.
Baca Juga: Tips Sukses Melewati Hari di Tengah Pandemi
Khusus untuk Stasiun KA di Bandara YIA dibangun oleh PT.AP I, sedangkan fasilitas Stasiun KA Bandara disediakan oleh PT.KAI. Kemenhub telah memastikan aspek keselamatan dari KA Bandara ini dengan melakukan serangkaian pengujian dan sertifikasi kelaikan prasarana serta safety assessment terhadap prasaran jalur KA Bandara YIA.
Jika tidak ada aral melintang, KA Bandara YIA akan beroperasi secara komersial mulai September 2021. Adapun untuk tarif pada saat awal operasional diberlakukan tarif promo sebesar 20 ribu rupiah. Tarif ini sudah mendapat subsidi dari Pemerintah melalui skema Publik Service Obligation (PSO). Subsidi ini merupakan bentuk kehadiran Pemerintah dalam memberikan layanan angkutan massal agar bisa dinikmati oleh masyarakat yang lebih luas.
Baca Juga: Belajar dari Film Selesai, Apa yang Ingin Disampaikan Tompi?
Sumber: Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub
Jika Anda pikir teman Anda akan tertarik dengan artikel ini, mohon di-share kepadanya, terima kasih.
Artikel Terkait
Kemenhub Tolak Penghentian Operasional KRL Wilayah Jabodetabek Selama PSBB
Pengujian Tipe dan Registrasi Uji Tipe Kendaraan Bermotor oleh Kemenhub Belum Sepenuhnya Efektif
BPK Temukan Ketidakpatuhan terhadap Ketentuan Peraturan Perundang-Undangan pada Kemenhub
Kemenhub Terbitkan SE Juklak Perjalanan Dalam Negeri dan Internasional Dimasa Pendemi COVID-19
Vaksinasi Covid19 di PPI Curug, TNI AU kolaborasi dengan Kemenhub serta Pemkab Tangerang