KLIKANGGARAN – Pemilik baru Twitter yang juga miliarder Amerika Serikat, Elon Musk mengumumkan pada Senin waktu Amerika atau Selasa (22/11/2022) waktu Indonesia, Twitter menunda peluncuran kembali layanan berlangganan verififikasi cek biru.
"Menunda peluncuran kembali Blue Verified sampai ada keyakinan tinggi untuk menghentikan peniruan," kata Musk dalam sebuah tweet seperti dilaporkan oleh Reuters.
Dalam tweetnya lebih lanjut, Elon Musk menulis ada kemungkinan menggunakan warna yang berbeda dalam verifikasi akun Twitter antara akun milik organisasi, perusahaan dengan akun milik pribadi.
"Mungkin akan menggunakan pemeriksaan warna yang berbeda untuk organisasi daripada individu,” tulis Elon Musk.
Tanda centang atau cek biru dalam akun di Twitter adalah sebagai tanda jika akun tersebyt sudah terverifikasi milik nama atau orang yang ada di akun tersebut.
Dan selama ini, akun terverifakasi di Twitter banyak digunakan oleh politisi, tokoh terkenal, jurnalis, dan tokoh publik lainnya untuk menyuarakan pendapatnya terhadap suatu masalah atau isu.
Baca Juga: Inilah Kronologi Munas HIPMI Solo Ricuh, Berebut Mic hingga Saling Jotos
Opsi Berlangganan
Twitter sempat mengumumkan akan menerapkan opsi berlangganan terkait cek biru atau centang biru tersebut. Biaya langganan yang dikenakan bagi pemilik akun Twitter yang terveririkasi atau cek biru adalah USD8.
Tujuan pengenaan langganan untuk cek biru di akun adalah untuk membantu Twitter meningkatkan pendapatan.
Twitter telah menghentikan sementara layanan langganan cek biru $8 yang diumumkan baru-baru ini.
Baca Juga: Mengapa FIFA Melarang Pengenaan Ban Kapten OneLove Selama Piala Dunia 2022 di Qatar?
Alasannya karena banyak akun palsu. Layanan langganan cek biru Twitter yang banyak dicari akan diluncurkan kembali pada 29 November.
Artikel Terkait
Elon Musk Kecam Lord of the Rings: Rings of Power, Ini Alasannya
Elon Musk, Boss Tesla, Dilaporkan Hartanya Menurun Sebesar 100 Miliar Dolar
Elon Musk: Kekuatan untuk Rakyat, Centang Biru Twitter Seharga 8 Dolar per Bulan
Gebrakan Elon Musk: Vine Akan Diaktifkan Lagi?
Pendiri Twitter Meminta Maaf kepada Karyawan atas PHK Massal setelah Elon Musk menjadi Pemilik Baru
Elon Musk Curhat Twitter Ditinggal Pengiklan