Pendiri Twitter Meminta Maaf kepada Karyawan atas PHK Massal setelah Elon Musk menjadi Pemilik Baru

KLIKANGGARAN -- Jack Dorsey, pendiri Twitter, akhirnya muncul setelah pemilik baru Twitter, Elon Musk, melakukan pemecatan besar-besaran karyawan Twitter.

Pada hari Sabtu, pendiri Twitter itu memecah keheningannya tentang PHK besar-besaran di platform microblogging yang didirikannya, dan meminta maaf meminta maaf kepada karyawan perusahaan yang kehilangan pekerjaan.

Pendiri Twitter itu juga mengatakan dia tahu banyak yang marah padanya dan bahwa dia memiliki tanggung jawab atas situasi yang dialami semua orang saat ini.

Dorsey, dalam posting Twitter-nya, mengatakan bahwa dia menyesal mengembangkan perusahaan terlalu cepat sebagai platform media sosial.

"Orang-orang di Twitter dulu dan sekarang kuat dan tangguh. Mereka akan selalu menemukan jalan tidak peduli betapa sulitnya saat itu.

Baca Juga: Final Hylo Open 2022, Inilah Daftar 13 Pertemuan atau H2H Anthony Sinisuka Ginting Lawan Chou Tien Chen.

"Saya menyadari banyak yang marah kepada saya. Saya memiliki tanggung jawab mengapa semua orang berada dalam situasi ini: Saya mengembangkan ukuran perusahaan terlalu cepat. Saya minta maaf untuk itu," cuit Dorsey.

"Saya berterima kasih untuk, dan mencintai, semua orang yang pernah bekerja di Twitter. Saya tidak berharap itu akan saling menguntungkan pada saat ini ... atau selamanya dan saya mengerti," tambahnya.

Musk menjadi pemilik baru situs micro-blogging setelah pembelian $44 miliar. Sejak dia mengambil alih, eksekutif puncak seperti mantan CEO Parag Agarwal dan Vijaya Gadde telah dipecat.