“Mereka menggunakan metode yang tidak jujur. Dan informasi yang digunakan dalam kasus tersebut adalah palsu, tidak terverifikasi, memiliki tujuan sendiri... Mereka siap melakukan tugas apa pun, karena mereka melakukannya demi uang, bukan objektif,” tegas Naryshkin.
The GrayZone, tahun lalu, mengungkapkan bahwa kelompok tersebut telah "menerima sejumlah besar dari kontraktor intelijen Barat" sementara MintPress News menguraikan bagaimana itu didanai oleh organisasi pemotongan CIA dan diisi dengan mantan mata-mata dan operasi intelijen negara.
Bellingcat telah berulang kali menargetkan Rusia dalam pekerjaannya, mencoba untuk menyalahkan Moskow atas jatuhnya pesawat Malaysia Airlines tahun 2014 di Donbass, serta untuk berbagai insiden yang berkaitan dengan perang di Suriah dan dugaan peracunan tokoh oposisi terkemuka Rusia Alexey Navalny.
Baca Juga: Santri Yayasan Tunas Mulia, Bantar Gebang, Melakukan Safar ke Seaworld dan Masjid Sunda Kalapa
Temuan kelompok tersebut telah berulang kali diperkuat oleh outlet media Barat terkemuka, yang secara rutin menganggapnya begitu saja, tanpa menyebutkan pendanaan mereka.
Moskow, bagaimanapun, dalam banyak kesempatan mempertanyakan kredibilitas Bellingcat, menantang temuan kelompok itu dengan datanya sendiri.***
DISCLAIMER: Artikel ini telah tayang dalam bahasa Inggris di RT.com dengan judul "Russia labels Bellingcat ‘undesirable’".
Artikel Terkait
Minyak Mentah Rusia Lebih Banyak Diimpor Uni Eropa
Menteri Pertahanan Rusia: Republik Donbass Telah Dibebaskan secara Penuh!
Turki Tahan Kapal Kargo Berbendera Rusia yang Membawa Gandum
Ukraina Tuduh AFP Terbius Propaganda Rusia!
Menteri Pertahanan Rusia: Senjata Kiriman Barat untuk Ukraina, malahan Dijual di Pasar Gelap
Menteri Luar Negeri Rusia, Sempat Kebingungan Diteriaki di G20 Bali
Di Momen Idul Adha, Presiden Vladimir Putin Apresiasi Peran Umat Muslim Rusia, Inilah Ungkapannya
Bukan Sinetron, Presiden Rusia Vladimir Putin Ngaku Tidak Senang Kekasihnya Hamil Putranya, Kok Bisa?