Pelajar di Jawa Tengah Jadi Agen Antikorupsi, jika ada Temuan Indikasi Korupsi Diminta Lapor ke Ganjar Pranowo

- Kamis, 9 Desember 2021 | 21:58 WIB
Para pelajar di Jawa Tengah siap menjadi agen antikorupsi dan musuh koruptor. (jatengprov.go.id)
Para pelajar di Jawa Tengah siap menjadi agen antikorupsi dan musuh koruptor. (jatengprov.go.id)

KLIKANGGARAN – Pelajar di Jawa Tengah berikrar menjadi agen antikorupsi dan siap menjadi musuh koruptor.

Pelantikan secara simbolis pelajar sebagai agen antikorupsi dilakukan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Kamis 9 Desember 2021 di SMA Negeri 15 Semarang, bertepatan dengan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia).

Dalam pelantikan secara simbolis itu, Ganjar Pranowo memberikan stiker bertuliskan “Mak Izinkan Anakmu Jadi musuh koruptor”.

Stiker itu berasal dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Ganjar memberikannya karena para siswa itu telah dilantik menjadi agen antikorupsi Jateng.

Baca Juga: Guru Agama di Cilacap Cabuli 15 Siswinya, Boleh Tanya, Kenapa?

Baca Juga: Guru Pemerkosa 12 Santriwati, Inilah Hukuman yang Diusulkan Kementerian PPA untuk Pelaku, Kebiri Tidak Cukup

Selain mendapat stiker, para siswa mendapat sebuah pin bertuliskan “Agen Perubahan Antikorupsi”

Usai pelantikan, para siswa serentak berikrar untuk menjadi agen antikorupsi dan melaporkan setiap temuan indikasi korupsi langsung kepada gubernur Ganjar Pranowo.

“Kami pelajar Jawa Tengah berjanji, setia pada Pancasila dan NKRI, menjadi agen antikorupsi dengan penuh kesadaran dan tanggungjawab, mengembangkan sikap kejujuran baik dalam ucapan maupun perbuatan, menyosialisasikan gerak antikorupsi di lingkungan pertemanan, sekolah maupun keluarga. Mengawasi setiap indikasi korupsi yang ditemui dan melaporkan langsung kepada Gubernur Jawa Tengah,” kata para pelajar itu kompak.

Baca Juga: Terungkap, Cara Artis Jeff Smith Beli Narkoba dan Besarnya Duit yang Digunakan Beli Narkoba

Ganjar tampak terharu saat mendengar ikrar para pelajar. Ia meminta para agen mengasah kepekaannya terhadap indikasi korupsi di lingkungan sekitar. Caranya mulai dari hal-hal sederhana.

“Kalian hebat, terus semangat jadi agen antikorupsi baik di sekolah, di rumah atau di masyarakat. Mulailah dari hal yang sederhana, jujur, tidak nyontek, tidak mbolos dan lainnya,” kata Ganjar.

Salah satu pelajar, Fernandi mengatakan, dirinya tertarik untuk jadi agen antikorupsi karena sadar, korupsi itu harus diberantas sampai akarnya.

Baca Juga: Cerita Mistis di Alam Sini, Mengenal Tanda-Tanda Rumah Angker

Halaman:

Editor: Muslikhin

Sumber: jatengprov.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X