peristiwa-daerah

Bukan Ratusan Juta, Pembuatan Dua Dokumen di DKP Musi Rawas Rp63 Juta

Rabu, 18 Mei 2022 | 17:16 WIB
Satu bundel dokumen NBM dan PPH ketersediaan Kabupaten Musi Rawas tahun 2021

KLIKANGGARAN -- Kepala Bidang Ketersediaan Pangan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Musi Rawas, Indarwanto, mengungkapkan bahwasannya pembuatan dua dokumen analisis, yakni NBM (Neraca Bahan Makanan) beserta PPH (Pola Pangan Harapan) ketersediaan, hanya menelan anggaran sebesar Rp63 juta.

Hal itu sebagaimana dibeberkan Indarwanto ketika disinggung mengenai besaran realisasi anggaran pada kegiatan tersebut senilai Rp930,3 juta.

"Pembuatan dokumen NBM dan PPH Rp63 juta untuk dua dokumen itu, tetapi berkemungkinan ada kegiatan lain. Untuk anggaran Rp63 juta sudah termasuk honor tim teknis, cetak dokumen, analisis, jasa narasumber, dan lain-lainnya," ujar Indarwanto saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, kantor DKP Musi Rawas, Selasa (17/5).

Baca Juga: Telan Anggaran Rp930 juta, Kepala DKP Musi Rawas Tidak Hafal Jumlah Dokumen Dibikin

Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas (Mura) melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP), mengalokasikan anggaran senilai Rp980,9 juta untuk kegiatan "Penyediaan dan Penyaluran Pangan Pokok atau Pangan Lainnya".

Berdasarkan dokumen Laporan Keuangan dan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Musi Rawas Tahun 2021, diketahui bahwasannya capaian indikator kinerja pada kegiatan tersebut berupa dokumen analisis NBM (Neraca Bahan Makanan) beserta PPH (Pola Pangan Harapan) ketersediaan.

Adapun nilai realisasi anggaran pada kegiatan itu yakni sebesar Rp930,3 juta atau 93,85% dari pagu anggaran.

Lebih lanjut, Indarwanto juga menyatakan bahwa pada tahun 2021 untuk seluruh kegiatan yang ada pada Bidang Ketersediaan Pangan dengan besaran proporsi anggaran tidak mencapai ratusan juta rupiah.

"Tidak sampai satu miliar, Rp900 juta saja gak sampai. Kegiatan itu berdasarkan program, mungkin ada kegiatan lain disitu. Akan tetapi, mengenai pembuatan dokumen NBM dan PPH ketersediaan hanya menghabiskan anggaran Rp63 juta," tandasnya.

Baca Juga: Rp 10 Miliar Penyertaan Modal BUMD Musi Rawas Disoal, Ada Apa?

Sebelumnya, Kepala DKP Musi Rawas, Hayatun, menyatakan bahwa dirinya tidak mengetahui berapa jumlah dokumen dari realisasi kegiatan tersebut.

"Mana saya hafal, nanti saya tanya dulu. Tahun berapa itu, tahun 2021 gak ada yang Rp980 juta, gak ada itu. Maksudnya satu anggaran itu gak ada. Nanti saya lihat dulu lah, kan saya gak hafal," ujar Hayatun saat dikonfirmasi di Kantor Disdik Musi Rawas, Jumat (13/5).

Dikatakan Hayatun, banyak kegiatan di Bidang Ketersediaan Pangan, tetapi tidak mencapai Rp980 juta. Bahkan Hayatun beranggapan, dengan pagu anggaran sebesar Rp980 juta tidak ada untuk pembuatan dokumen.

"Untuk ini yang membidangi Ketersediaan Pangan, tapi nilainya gak seperti itu. Banyak kegiatan disitu, bukan hanya pembuatan dokumen saja. Tanya Idarwanto saja, Kabid Ketahanan Pangan. Perasaan saya gak ada anggaran Rp980 juta untuk bikin dokumen," ungkapnya

Tags

Terkini