Selain itu, Mahfud juga mempertanyakan transparansi proyek, khususnya apakah DPR memiliki akses penuh terhadap kontrak kerja sama yang berlaku. Ia menekankan pentingnya keterbukaan agar publik memahami alur keuangan proyek.
Senada dengan hal itu, Pengamat Kebijakan Publik, Agus Pambagio, juga menilai langkah awal KPK seharusnya fokus pada pemeriksaan kontraktor.
“Saya melihatnya, karena kontraktor yang mengerjakan, kalau KPK mau memeriksa, ya periksa kontraktornya,” ujar Pambagio.
"Kontraktornya kan berarti China dan lokal berdasarkan konsorsiumnya," tukasnya.**
Artikel Terkait
Mahfud MD Desak KPK Selidiki Dugaan Mark Up Proyek Whoosh tanpa Menunggu Laporan Resmi
Mahfud MD Sindir KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh: Tak Perlu Laporan, Langsung Saja Selidiki
Proyek Whoosh Disorot Lagi: Pengamat Nilai Pergeseran dari Jepang ke China Jadi Akar Masalah Utama
Mahfud MD Kritik Sikap KPK soal Proyek Whoosh: Sebut Aneh, Keliru Dua Kali, dan Siap Dipanggil
China Akhirnya Buka Suara soal Utang Whoosh, Janji Tetap Lanjutkan Kerja Sama dan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Indonesia