McKinsey Dilaporkan Kerjakan Proyek untuk AS dan Rusia secara Bersamaan

photo author
- Senin, 23 Mei 2022 | 06:11 WIB
McKinsey & Company (ledgerinsights)
McKinsey & Company (ledgerinsights)

Seperti yang dicatat NBC, mesin buatan Rostec menggerakkan banyak rudal yang telah digunakan dalam serangan militer Rusia terhadap Ukraina.

McKinsey sebelumnya dituduh mengabaikan potensi konflik kepentingan ketika berkonsultasi dengan produsen opioid dan regulator federal mereka, Food and Drug Administration, pada puncak krisis opioid AS.

Perusahaan itu setuju tahun lalu untuk membayar $573 juta untuk menyelesaikan tuduhan bahwa itu membantu penjualan "turbocharge" opioid, berkontribusi pada kecanduan yang menyebabkan lebih dari 400.000 kematian.

Senator AS Maggie Hassan (D-New Hampshire) menyatakan bahwa "pola perilaku" McKinsey telah menimbulkan "keprihatinan besar" tentang pekerjaannya di luar negeri.

Baca Juga: Lagu Taylor Swift 'We Are Never Ever Getting Back Together' Dipakai Blinken Kirim Pesan kepada Putin

“Apakah itu krisis penyalahgunaan zat atau bekerja untuk perusahaan milik negara di tempat-tempat seperti Rusia dan China, saya sangat prihatin dengan pilihan McKinsey dan oleh fakta bahwa pemerintah AS terus mengontrak McKinsey meskipun ada potensi konflik,” dia kepada NBC.

Banyak mantan karyawan McKinsey telah menduduki peran berpengaruh dalam bisnis dan pemerintahan.

Mantan konsultannya termasuk orang-orang seperti Menteri Transportasi AS Pete Buttigieg, chief operating officer Facebook Sheryl Sandberg dan Susan Rice, yang merupakan penasihat keamanan nasional di bawah Presiden Barack Obama dan saat ini mengepalai Dewan Kebijakan Domestik Presiden Joe Biden.

Baca Juga: Inilah Profil dan Biodata Farhan, Pemain Voli Timnas yang Bawa Indonesia Raih Medali Emas SEA Games, Trending!

McKinsey telah melakukan pekerjaan konsultasi untuk bank terbesar Rusia, SberBank, bank VTB dan raksasa energi milik negara Gazprom dan Rosneft, kata NBC, mengutip dokumen pengadilan.

Pada bulan Maret, perusahaan mengumumkan bahwa mereka menarik diri dari Rusia, bergabung dengan eksodus perusahaan Barat untuk menghukum Moskow atas konflik Ukraina.***

DISCLAIMER: Artikel ini telah tayang dalam bahasa Inggris di RT.com dengan judul "US firm advised Pentagon and Russian defense conglomerate at same time – report".

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Insan Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X