KLIKANGGARAN-- Tak satu pun dari sekutu AS di Pasifik saat ini bersedia menjadi pangkalan rudal jarak menengah, kata sebuah laporan baru oleh perusahaan RAND, sebuah think-tank yang ditugaskan untuk mengembangkan strategi untuk Pentagon, lansir Russia Today.
Sebaliknya, penulisnya menyarankan, Washington harus mendorong Jepang untuk mengembangkan persenjataan rudalnya sendiri untuk mengancam kapal-kapal China.
Dalam beberapa hari setelah AS menarik diri dari Perjanjian Pasukan Nuklir Jarak Menengah (INF) pada Agustus 2019, Pentagon mengungkapkan pihaknya sedang mengerjakan rudal yang sebelumnya dilarang dan ingin menempatkannya di suatu tempat di tepi Pasifik.
Seperti yang ditunjukkan oleh analis RAND Jeffrey W. Hornung, itu tampaknya lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.
Baca Juga: Sebanyak 20 Persen Kapal Kontainer Terjebak Kemacetan di Berbagai Pelabuhan Utama Dunia
Dalam laporan, yang dipublikasikan RAND pada hari Senin, Hornung berpendapat bahwa “kemungkinan penerimaan untuk menampung sistem seperti itu sangat rendah selama kondisi politik domestik saat ini dan tren keamanan regional bertahan,” menunjuk secara khusus ke Thailand, Australia, Korea Selatan, Filipina. dan Jepang.
Selama Thailand memiliki “pemerintah yang didukung militer” yang “menunjukkan kecenderungan untuk mengejar hubungan yang lebih dekat dengan China,” AS tidak akan ingin menempatkan rudal di sana – dan Thailand tidak akan mungkin menerima jika diminta – kata Hornung.
Filipina juga “sangat tidak mungkin” menerima rudal AS. Meskipun “publik dan elit Filipina umumnya mendukung Amerika Serikat dan aliansi, Presiden Rodrigo Duterte telah mengejar kebijakan yang berdampak negatif terhadap hubungan,” tulis Hornung.
Baca Juga: Rusia Memasukkan Perdana Menteri Jepang, Fumio Kishida, ke Dalam Daftar Blacklist
Artikel Terkait
Para Ilmuwan Mendesak agar Pluto Dikembalikan sebagai Sebuah Planet
Semua Bitcoin Akan Selesai Ditambang pada 2140
WhatsApp GB Trending di Twitter dengan Segala Keresahan Warganetnnya, Aplikasi Apa Itu?
Misteri di Sisi Gelap Bulan Terpecahkan
Realme GT2 Pro Resmi Dirilis, Smartphone Flagship Andalan Terbaru dari Realme
Kabar Gembira, WhatsApp Segera Tingkatkan Fitur Kirim File sampai Bisa Kirim 2 GB, Mulai Kapan?
Kesulitan Kirim File Berukuran Besar di Aplilasi WhatsApp? Inilah Cara Agar Kamu Bisa Kirim File Ukuran Besar
Intel: Kekurangan Chip Akan Berlangsung Hingga 2024