KLIKANGGARAN -- Pro dan kontra terkait isi novel berjudul Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin (DYJTPMA) karya Tere Liye trending di media sosial Twitter.
Sebagian warganet menuding bahwa dalam novel DYJTPMA yang diterbitkan tahun 2014 kry Tere Liye tersebut berisi normalisasi grooming dan pedofilia.
Namun sebagian warganet yang lain menyebut bahwa itu tidaklah benar, melainkan justru memberikan informasi untuk bisa diambil sebagagai pelajaran.
Terkait polemik tersebut, Tere Liye melalui akun Instaram resminya mengklarifikasi dan mengomentari apa yang tengah menjadi perbincangan publik tersebut.
Berikut klarifikasi dan komentar Tere Liye dikutip Klikanggaran.com dari akun Instagramnya pada Sabtu, 12 Maret 2022.
Seriusan deh,
Kalau kamu bilang novel ini tentag peodifilia, waduh, ada yang korslet di pola pikirmu, dik.
Coba baca dengan cara berpikir yang lurus. Ada orang tulus membantu anak2 di sekitarnya, dia bikin taman bacaan, dll, dsbgnya. Lantas ada kasus salah-satu yg dia bantu ternyata suka.
Artikel Terkait
Ahmad Sahroni Bongkar Rahasia Crazy Rich yang Belum Banyak Diketahui, Apa Itu?
Dampak Invasi Rusia ke Ukraina, Kartu kredit klub Chelsea ditangguhkan sementara oleh Barclays,
Siapa Vanessa Khong yang Jadi Sorotan setelah Indra Kenz Ditetapkan jadi Tersangka dan Ditahan? Ini Profilnya
Kabar Sedih dari Bulutangkis Indonesia, Jonatan Christie Positif Covid 19 saat sedang Bertanding di Jerman
Inillah Gigi Ruwanita Sosok Mantan Istri Crazy Rich Bandung yang Bantah Ajari Doni Salmanan Trading
Hasil Jerman Open 2022, Tidak Ada Wakil Indonesia di Semifinal, 3 Tunggal Putra Terbaik Indonesia Kandas
Diduga, Oknum Polisi Bakar Hidup-hidup Kekasihnya
Semifinal Jerman Open 2022, Pemain China Mendominasi, Satu Tiket Final Tunggal Putri sudah di Tangan
Inilah Alur Cerita 'Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin' Karya Tere Liye yang Dituding Grooming, Kenapa?
Jelang All England, Tim Bulutangkis Indonesia telah Tiba di Inggris, Disambut Dubes Desra Percaya