Presiden Uzbekistan, Shavkat Mirziyoyev, Meminta SCO untuk Berdialog dengan Pemerintah Baru Afganistan

photo author
- Senin, 20 September 2021 | 11:19 WIB
Presiden Uzbekistan, Shavkat Mirziyoyev [tengah] selama Pertemuan SCO  (Layanan Pers Kepresidenan/Gazeta)
Presiden Uzbekistan, Shavkat Mirziyoyev [tengah] selama Pertemuan SCO (Layanan Pers Kepresidenan/Gazeta)

Jakarta, Klikanggaran.com – Presiden Uzbekistan, Shavkat Mirziyoyev, berbicara pada 17 September dalam pertemuan Dewan Kepala Negara Organisasi Kerja sama Shanghai (SCO) di Ibu Kota Tajikistan, Dushanbe, mengajukan beberapa proposal untuk kerja sama dengan Afganistan.

Secara khusus, kepala negara menyarankan agar negara-negara anggota SCO mengembangkan dialog dengan otoritas baru Afganistan dan mencegah pertumbuhan ekstremisme.

“Hari ini sebuah realitas baru telah terbentuk di negara ini [Afganistan]. Kekuatan baru mulai berkuasa. Ini adalah fait accompli. Dalam hal ini, perlu untuk mengembangkan pendekatan yang disepakati mengenai situasi di Afghanistan, serta pengembangan dialog dengan otoritas baru negara itu,” kata Shavkat Mirziyoyev.

Presiden Shavkat Mirziyoyev mencatat bahwa penting untuk mencapai representasi politik yang luas dari semua lapisan masyarakat Afganistan dalam administrasi publik.

Baca Juga: PM Malaysia: AUKUS Akan Menjadi Katalis untuk Perlombaan Senjata Nuklir

“[Penting juga] untuk mencegah kemungkinan pertumbuhan ekstremisme dan ekspor ideologi radikal, penggunaan Afganistan untuk tindakan subversif terhadap negara-negara tetangga. [Penting] untuk memastikan kepatuhan terhadap hak asasi manusia dan kebebasan mendasar, termasuk hak perempuan dan minoritas nasional,” tambah Shavkat Mirziyoyev.

Selain itu, kepala negara mengusulkan untuk mencairkan aset Afganistan di bank asing. Presiden Mirziyoyev percaya bahwa tindakan ini akan mencegah krisis kemanusiaan skala besar dan peningkatan arus pengungsi, dan terus membantu negara ini dalam memecahkan masalah sosial.

Pemimpin Uzbekistan juga mengusulkan untuk menyelenggarakan pertemuan dalam format SCO-Afghanistan di Tashkent pada 2022.

“Untuk mengonsolidasikan upaya kami dan secara luas membahas masalah penyelesaian politik di negara ini, kami mengusulkan untuk secara teratur mengadakan pertemuan tingkat tinggi dalam format SCO-Afganistan dengan melibatkan negara pengamat dan mitra dialog. Kami siap untuk menyelenggarakan pertemuan pertama seperti itu di Tashkent,” kata Shavkat Mirziyoyev.

Baca Juga: Selain Dapat Bonus Rp13,5 Miliar, Leani Ratri Oktila Bertukar Kenangan-kenangan dengan Jokowi

Kepala negara juga mengusulkan untuk mengadakan forum ekonomi SCO di republik pada tahun 2022. Pada saat yang sama, Presiden Uzbekistan mencatat pentingnya percepatan adopsi program kerja sama industri SCO. “Mekanisme praktis untuk implementasinya adalah pembentukan pusat kerja sama di negara kita,” tambah Shavkat Mirziyoyev.

Presiden Uzbekistan juga mengajukan proposal di bidang penanggulangan pandemi virus corona.

“Pandemi menunjukkan perlunya kerja sama yang erat di sektor kesehatan. Dalam konteks ini, kita harus mengadopsi peta jalan kerja sama dalam pencegahan penyakit menular,” sebut Shavkat Mirziyoyev.

Peta jalan itu, tambahnya, harus mencakup langkah-langkah untuk saling mengakui sertifikat vaksinasi virus corona. Kepala negara juga mengajukan inisiatif ini pada forum Asia Tengah dan Selatan di Tashkent pada bulan Juli.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Insan Purnama

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X