KLIKANGGARAN -- Ramai diperbincangkan publik terkait kasus dugaan penyekapan 54 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang dilaporkan ke Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Rupanya, kasus dugaan penyekapan TKI yang dilaporkan ke Ganjar Pranowo bukan yang pertama kali, karena di sepanjang 2022, sebanyak 260 WNI di Kamboja yang mengalami kasus yang sama.
Pengungkapan kasus dugaan penyekapan TKI tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jateng, Sakina Rosellasari, pada Kamis, 28 Juli 2022.
Baca Juga: Inilah Hal yang Membuat Artis Nikita Mirzani Ketagihan, Penasaran?
"Informasi dari Dubes RI di Kamboja, sepanjang tahun ini saja sudah ada 260 WNI yang mengadu tertipu. Dan nampaknya, jumlah itu akan bertambah terus," ungkapnya.
"Kami pantau terus dan koordinasi aktif. Kami harap kawan-kawan TKI yang di sana baik-baik saja," tambahnya.
Sakina mengatakan bahwa ada 10 warga asal warga Jawa Tengah yang menjadi korban dugaan penyekapan itu.
"Yang dari Jateng ada 10 orang, tapi kami update terus dan komunikasi dengan mereka untuk memastikan mereka aman," terangnya.
Menurut informasi, Pemprov Jateng sudah melakukan upaya dengan berkoordinasi dengan Direktorat Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Direktorat Perlindungan PMI.
Kementerian Luar Negeri dan KBRI Kamboja sedang menangani persoalan ini, dan sedang dilakukan pendalaman kasus bekerja sama dengan otoritas setempat, juga sudah melakukan koordinasi dengan Kepolisian Kamboja untuk proses pembebasannya.
Silakan bagikan artikel ini dan selalu jaga kesehtan.