peristiwa-daerah

Menteri Pertanian Didampingi Gubernur Jambi, Melepas Ekspor Pinang Jambi ke Pakistan

Minggu, 7 November 2021 | 12:53 WIB
Ekspor Pinang Jambi ke Pakistan (Diskominfo Jambi)

KLIKANGGARAN -- Bertempat di Jln Suak Kandis Desa Pudak, Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi, Sabtu (06/11/2021), Menteri Pertanian RI (Mentan) Syahrul Yasin Limpo yang di dampingi Gubernur Al Haris melepas ekspor komoditi pertanian berupa pinang biji asal Provinsi Jambi sebanyak 16 kontainer atau 288 ton senilai Rp8,95 miliar dengan tujuan Karachi, Pakistan. 

Ekspor pinang biji senilai Rp 8,95 miliar itu dilakukan CV.  Indokara setelah empat tahun sempat terhenti dan kini baru dibuka kembali oleh negara, ungkap Mentan

Mentan mengatakan bahwa ekspor pinang itu adalah kejutan baginya, di mana Provinsi Jambi punya kelebihan dengan hasil komoditas pertanian, khususnya pinang.

Baca Juga: Akun IG Fuji, Adik Bibi Ardiansyah, Diserbu Warganet dengan Prasangka Negatif

"Harga pinang yang mahal, bisa mendongkrak perekonomian Jambi dan Kementerian Pertanian (Kementan) akan mendorong pengelolaan pinang di Jambi secara bertahap," sambung Menteri

"Nanti akan saya laporkan ke Presiden langsung, mungkin dalam dua hari ke depan akan mendapat respons," janji Mentan Syahrul.

Memperhatikan masih tradisionalnya alat yang digunakan mengolah pinang, ini juga menjadi perhatian Presiden, semoga mendapat respons dengan cepat juga, katanya.

Ia mengatakan dengan pengelolaan yang baik, maka akan menghasilkan buah pinang yang baik, sehingga tidak mudah jamuran. 

Baca Juga: Rakyat Bisa Apa? Negara Berindikasi Merugi Puluhan Miliar Atas Pekerjaan Infrastruktur Jalan di Sumsel

"Yang terpenting perlakuan pinang agar tidak berjamur, sehingga tujuan negara ekspor kita tidak menolak dan mau menerimanya," kata Mentan.

Ia  menyebutkan baru pertama kali melihat pengelolaan pinang dengan sederhana dan menghasilkan ekspor yang tinggi seperti yang dilakukan pengusaha Jambi Hasanudin yang mengekspor produknya ke Pakistan.

Sementara Gubernur Jambi Al Haris, meminta bantuan kepada Pemerintah Pusat melaui Mentan Syahrul Yasin Limpo, berupa laboratorium pangan.

" Kita mempunyai beberapa gudang pinang yang siap di ekspor, tetapi kita belum mempunyai laboratorium pangan, karna ini sangat perpengaruh besar terhadap kesehatan, sehat tidaknya barang yang kita ekspor, harus ada leff atau swebnya, laboratorium pangan ini tadi pak Menterinya setuju," jelas Gubernur.

Baca Juga: Update Kondisi Terkini Gala, Putra Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah, yang Sedang Dirawat

Halaman:

Tags

Terkini