Jambi, Klikanggaran.com - Gubernur Jambi, Al Haris, mendapat kunjungan kehormatan dari dua tokoh top tentara dan kepolisian. Kedua top tersebut datang dalam rangka kunjungan kerja.
Tentu saja, Gubernur Jambi Al haris menyambut hangat keduanya.
Pada Jumat kemarin (17-9-20221), Gubernur Jambi, Al Haris, menerima kunjungan Panglima TNI Marsekal Dr. (H. C) Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo i rumah Dinas Gubernur Jambi.
Sebelumnya Panglima TNI dan Kapolri melakukan peninjauan vaksinasi serentak di Medan, Sumatera Utara. Kedatangan mereka disambut hangat oleh Gubernur Jambi Al Haris di rumah Dinas Gubernur Jambi.
Gubernur Jambi Al Haris memaparkan upaya aksi percepatan penanganan Covid-19 di wilayah Provinsi Jambi.
Gubernur Al Haris mengatakan langkah-langkah upaya percepatan berupa pembelian rapid tes antigen sebesar 100.000 RDT.Ag, pembelian 4 unit PCR, pembentukan tim tracer tingkat Kabupaten/Kota hingga Kecamatan dan Kelurahan, serta peningkatan target pelaksanaan vaksin di setiap kabupaten/kota.
Dipaparkan juga tentang peta resiko, jumlah kasus covid-19, peta keterisian tempat tidur (BOR), capaian vaksinasi, dan penyaluran bantuan jaring pengaman sosial, dan aksi percepatan penanganan.
Baca Juga: ITB Bikin VitaFlo yang Efektif Cegah Virus Hingga 99 persen, 20 Unit Dihibahkan, Kereen kan?
Update data terkini per 16 September 2021 terdapat 29.203 pasien positif, dengan jumlah pasien sembuh 27.550, meninggal 751 orang. “Tingkat keterisian rumah sakit rujukan Covid-19 dalam minggu terakhir juga semakin baik, tidak ada Kabupaten/ Kota yang BOR di atas 50%, jelas Gubernur
Gubernur menyebutkan sasaran vaksinasi ada 2,686.193 masyarakat Provinsi Jambi yang menjadi target vaksinasi, terdiri dari tenaga kesehatan, lanjut usia, petugas publik, masyarakat rentan dan masyarakat umum usia12-17 tahun.
Gubernur menyatakan untuk jumlah vaksin dosis pertama sebanyak 1.092.083 atau 40,66% dan jumlah vaksin dosis kedua sebanyak 567.693 atau 21,13%.
Baca Juga: Dodi Reza Harus Kerja ekstra Keras untuk Rebut Simpati Masyarakat Sumsel
Tentang penyaluran bantuan jaring pengaman sosial, Gubernur menyatakan tersedia kuota sebanyak 30.000.