Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri sebelumnya menyebut telah membuka dua posko pencarian dan informasi korban di RS Yarsi dan RS Islam Cempaka Putih.
Posko tersebut membantu keluarga mencari anggota keluarganya yang menjadi korban ledakan.
Aparat juga terus melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan forensik untuk memastikan penyebab utama insiden yang sempat dikaitkan dengan isu terorisme namun telah dibantah pihak kepolisian.**
Artikel Terkait
Ledakan Hebat Guncang SMAN 72 Kelapa Gading Saat Salat Jumat, 54 Orang Luka dan Polisi Temukan Dua Senjata Api
Ledakan Guncang Masjid SMAN 72 Kelapa Gading Saat Salat Jumat, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Tewas
Ledakan di SMAN 72 Jakarta Disorot Isu Terorisme, Wamenko Polkam Lodewijk: Jangan Jumping Conclusion, Itu Senjata Mainan
Pramono Anung Janji Seluruh Biaya Pengobatan Korban Ledakan SMAN 72 Ditanggung Pemprov DKI: Pemerintah Harus Hadir di Saat Rakyat Berduka