Makna Strategis Amanat Prabowo di HUT ke-80 TNI: Dari Kedaulatan Alam, AI, hingga Regenerasi Pemimpin Berbasis Prestasi

photo author
- Minggu, 5 Oktober 2025 | 13:12 WIB
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan beberapa poin penting saat upacara HUT ke-80 TNI.  ( (YouTube Puspen TNI))
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan beberapa poin penting saat upacara HUT ke-80 TNI. ( (YouTube Puspen TNI))


(KLIKANGGARAN) – Presiden Prabowo Subianto memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu (5/10/2025).

Dalam amanatnya, ia menyampaikan lima pesan penting bagi seluruh prajurit untuk menjaga kedaulatan bangsa di era perubahan teknologi.

1. TNI dan Kedaulatan Sumber Daya Alam

Presiden Prabowo menekankan pentingnya peran TNI dalam menjaga serta mengelola kekayaan alam Indonesia. Ia menyebut sumber daya alam adalah modal utama dalam membangun kesejahteraan dan menghapus kemiskinan.

Baca Juga: Persiapan Timnas U-23 Menuju SEA Games 2025: TC Dua Gelombang dan Harapan Pulihnya Marselino Ferdinan

“TNI harus bantu pemerintah daerah, pemerintah pusat untuk menjaga kekayaan kita, sumber daya alam kita,” ujar Prabowo.

“Kekayaan kita harus kita selamatkan, harus kita hemat, harus kita kelola untuk kita hilangkan kemiskinan dari bangsa Indonesia,” sambungnya.

Menurut Prabowo, kekayaan alam merupakan pondasi menuju negara modern dan makmur. Ia menegaskan TNI harus berperan aktif dalam penegakan hukum agar sumber daya nasional tidak disalahgunakan.

Baca Juga: Cedera Belum Pulih Total, Kluivert Pertimbangkan 3 Striker Pengganti Ole Romeny di Timnas Indonesia

2. Adaptasi Organisasi dan Teknologi

Presiden juga menegaskan bahwa TNI perlu terus beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan perkembangan global. Ia memerintahkan evaluasi struktur organisasi agar tetap relevan dengan kebutuhan pertahanan masa depan.

“Saya perintahkan Panglima TNI, kepala staf, kaji terus perkembangan teknologi dan sains, kaji terus organisasi. Bila perlu, organisasi yang usang diganti dengan organisasi yang tepat untuk kepentingan bangsa,” tegasnya.

Baca Juga: BWF World Junior Championships 2025: Indonesia Juara Bertahan Tergabung di Grup F Bersama Hong Kong, Slovenia, dan Filipina

3. Penguasaan Siber dan Kecerdasan Buatan

Dalam pidatonya, Prabowo menekankan bahwa penguasaan teknologi siber dan kecerdasan buatan (AI) merupakan keharusan bagi TNI di era militer modern.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muslikhin

Sumber: Liputan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X