Gejolak Demonstrasi Kathmandu Nepal: Skandal Korupsi, Pemblokiran Medsos, dan Mundurnya Perdana Menteri Nepal

photo author
- Kamis, 11 September 2025 | 08:06 WIB
Menyoroti awal mula gejolak aksi demonstrasi berujung ricuh di Kathmandu, Nepal.  ((vermelho.org.br))
Menyoroti awal mula gejolak aksi demonstrasi berujung ricuh di Kathmandu, Nepal. ((vermelho.org.br))

Baca Juga: Pelajar di Luwu Utara Dilatih Jadi Pengusaha Sukses dan Berjiwa Entrepreneur

Pembangunan Tersendat karena Korupsi

Menurut laporan The Himalayan Times, praktik korupsi yang lama berakar di Nepal menjadi pemantik kemarahan publik. Masyarakat menilai pembangunan terhambat karena dana disalahgunakan pejabat.

“Pembangunan tidak berjalan karena para politisi ini menyimpan semua uang di saku mereka. Hal ini mempengaruhi masa depan kita,” ucap Darshana Padal, seorang warga Kathmandu dalam aksi demonstrasi di Kathmandu, Nepal, pada Selasa, 9 September 2025.

Baca Juga: Bobby Nasution Tegaskan Perubahan Tunjangan Rumah DPRD Sumut Harus Lewat Kesepakatan Pemprov, DPRD, dan Tim Appraisal

Aktivis masyarakat sipil, Dovan Rai, menegaskan bahwa mundurnya pemimpin tidak cukup untuk mengakhiri kekecewaan rakyat.

“Masyarakat sudah bertahun-tahun frustrasi dengan korupsi, nepotisme, dan janji-janji palsu. Ini bukan sekadar soal pemimpin mundur, tapi perubahan sistem,” ujar Dovan dalam kesempatan yang sama.

Kini, komunitas internasional menunggu bagaimana pemerintah Nepal merespons krisis politik setelah gelombang protes besar-besaran tersebut.**

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muslikhin

Sumber: Liputan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X