Pramono Anung Siapkan Memorial Peristiwa Demo Agustus 2025, Pastikan Transportasi Publik Jakarta Pulih Normal

photo author
- Minggu, 7 September 2025 | 20:44 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, beberkan rencana pembangunan memorial fasum yang dirusak akibat aksi demo Agustus 2025.  ((Instagram/pramonoanungw))
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, beberkan rencana pembangunan memorial fasum yang dirusak akibat aksi demo Agustus 2025. ((Instagram/pramonoanungw))


(KLIKANGGARAN) - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menegaskan halte, Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), hingga fasilitas umum lain yang rusak pasca-demo Agustus 2025 kini sudah ditangani.

Ia juga memastikan moda transportasi publik kembali berjalan normal.
“Sampai hari ini, semua moda transportasi terutama TransJakarta dan MRT sudah berjalan normal, dan beberapa yang mengalami kerusakan salah satunya di Senen, Insya Allah besok saya akan resmikan,” ujar Pramono di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu, 7 September 2025.

Baca Juga: Ikuti Langkah Raja Juli, Menteri P2MI Abdul Kadir Karding Jelaskan Foto Main Domino dengan Azis Wellang di Acara KKSS

Menurutnya, kerusakan di kawasan Senen termasuk yang paling parah.
“Mudah-mudahan dengan demikian saya juga ingin apa yang terjadi kerusakan itu tidak terulang kembali,” tambahnya.

Selain itu, Pramono menyampaikan adanya rencana pembangunan memorial khusus.
“Ada satu tempat yang nanti Insya Allah, kita gunakan untuk menjadi pengingat atau memorable bahwa yang seperti itu tidak boleh terulang kembali,” katanya.

Sebelumnya, Pramono mencatat 22 halte TransJakarta dan satu pintu tol terdampak aksi massa, dengan enam halte mengalami pembakaran serta penjarahan.

Baca Juga: Pramono Anung Klarifikasi Isu Tunjangan Rumah DPRD DKI Rp70 Juta, Sebut Keputusan Ada di Tangan Badan Legislatif

“MRT Jakarta kerusakan infrastruktur untuk MRT sebesar Rp3,3 miliar, TransJakarta kurang lebih Rp41,6 miliar,” ujarnya dalam konferensi pers pada 1 September 2025.
“Kerusakan CCTV dan infrastruktur lainnya, Rp5,5 miliar, sehingga total kerusakan ada Rp55 miliar,” sambungnya.

Sebagai bentuk pemulihan, Pemprov DKI memberikan subsidi layanan gratis MRT dan TransJakarta pada 1–8 September 2025 dengan anggaran Rp18 miliar.**

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muslikhin

Sumber: Liputan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X