Pesantren Kilat: Singkat, tetapi Bermakna

- Kamis, 9 Juni 2022 | 15:30 WIB
Kegiatan sanlat (dok. kliikanggaran)
Kegiatan sanlat (dok. kliikanggaran)

KLIKANGGARAN -- pesantren kilat atau sanlat sudah lazim diadakan di Mushola atau Masjid saat Ramadhan. Tidak mau ketinggalan, tahun ini Panitia Indahnya Ramadhan 1443 H, Mushola Baitul Ikhwan juga mengadakan pesantren kilat untuk Anak dan Remaja. Acara berlangsung pada Ahad, 17 April 2022.

Dengan dipimpin Bpk. Hartanto, ketua seksi acara PIR (Panitia Indahnya Ramadhan), merancang kegiatan pesantren kilat (sanlat) dengan sebaik-baiknya. Di dalamnya terdapat materi keislaman, seperti ibadah, akhlak, Al-Quran, ditambah lomba-lomba, seperti azan, mewarnai, dan menulis surat.

Acara diawali pembukaan oleh Bpk Bambang selaku MC, kemudian sambutan dari ketua Panitia Bpk. Alfi Irsyad Ibrahim, ketua DKM Ust. Sofyan, dan ketua Paguyuban Bpk. Lilik Dwi Prastiyo yang sekaligus membuka acara sanlat Anak dan Remaja 1443 H di Mushola Baitul Ikhwan, Perum Wahana Blok U2-U6 Kel. Jatisari, Kec. Jatiasih, Kota Bekasi.

Baca Juga: Potensi Kerugian Negara di Dinas PUTR PALI Capai Rp34,1 Miliar, CBA Dorong KPK Buka Penyelidikan

Peserta yang berjumlah sekitar lima puluhan mengikuti acara sanlat dengan antusias. Peserta umumnya anak-anak dan remaja yang berasal dari Blok U2-U6 ditambah blok-blok sekitar seperti T dan V.

Sebelum materi keislaman dimulai, Bu Teguh menyampaikan beberapa hal terkait agenda penyampaian materi sanlat. Materi pertama diisi oleh Umi Asma. Materi kedua diisi oleh Bule Iroh. Materi ketiga diisi oleh Bu Ghofur. Para pemateri dengan semangat menyampaikan materi-materinya. Peserta pun memperhatikan dengan saksama dan senang meskipun dalam kondisi berpuasa.

Setelah agenda materi selesai, lanjut ke acara lomba-lomba. Ada lomba mewarnai, lomba azan, dan lomba menulis surat. Alhamdulillah peserta mengikuti lomba dengan tertib. Para juara kemudian mendapatkan hadiah.

Baca Juga: Tenyata inilah yang Membuat Iriana Bisa Trending di Twitter

Selain pembagian hadiah, ada pembagian doorprize. Peserta pun makin antusias. Selain itu, panitia pun menyediakan sertifikat sanlat untuk semua peserta yang hadir, baik anak maupun remaja. Sertifikat diberikan setelah acara selesai.

Tak berhenti sampai di situ, ba’da Ashar rangkaian acara sanlat masih berlanjut. Acara yang juga mengundang Bapak/Ibu warga Blok U2-U6 sebagai peserta tersebut bernama Ngabusi (Ngabuburit sambil Diskusi).

Acara Ngabusi menghadirkan hafiz cilik yang memiliki segudang prestasi Quran yang bernama lengkap Dewa Azzam Ramawijaya dan kedua orang tuanya, yakni Bpk Dewo Ramawijaya dan Ibu Dewi Maulida. Acara ini bertema “Tips Menjadi Hafiz Cilik”.

Baca Juga: Kapolda Jambi Audensi ke Batang Hari Bahas Aksi Pemblokiran Jalan oleh Masyarakat Sridadi

Acara Ngabusi berlangsung seru. Acara tersebut diadakan untuk memotivasi anak-anak dan remaja peserta sanlat untuk menjadi hafiz dan hafizoh. Acara diawali dengan tilawah Quran QS Luqman ayat 12—19 oleh Azzam.

Dilanjut dengan diskusi “Tips Menjadi Hafiz Cilik” dengan narasumber Azzam dan kedua orang tuanya. Ditambah narasumber berikutnya, yakni Ust. Dodi yang menyampaikan perihal keutamaan membaca dan menghafal Al-Quran.

Halaman:

Editor: Insan Purnama

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Merevitalisasi Petilasan Keraton Pajang

Senin, 16 Januari 2023 | 20:19 WIB
X