• Jumat, 29 September 2023

Muktamar Ke-34 NU di Lampung Jokowi Ajak Pemuda NU untuk Gerakkan Ekonomi Umat

- Rabu, 22 Desember 2021 | 15:49 WIB
Presiden Jokowi memberikan sambutan dalam Mmuktamar ke-34 NU (Youtube/TVNU)
Presiden Jokowi memberikan sambutan dalam Mmuktamar ke-34 NU (Youtube/TVNU)

KLIKANGGARAN – Saat pembukaan Muktamar ke-34 NU di Lampung Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj mengatakan bahwa Indonesia kaya akan simbol-simbol seperti peci dan sarung.

Said Aqil Siradj juga menyebut bahwa simbol peci dan sarung seperti yang sedang dipakai oleh Presiden Jokowi yang turut hadir dalam acara pembukaan Muktamar ke-34 NU di Lampung juga menggambarkan umat Islam Nusantara.

"Kita kaya dengan simbol-simbol. Antara lain yang dipakai oleh Pak Presiden hari ini. Peci dan sarung. Simbol Islam Nusantara," kata Said Aqil Siradj saat pembukaan Muktamar ke-34 NU di Lampung, Rabu, 22 Desember 2021, disiarkan langsung oleh YouTube TVNU.

Baca Juga: Jerinx SID Tuding Adam Deni Gearaka Minta 15M untuk ‘Bos-bos’, Benarkah?

Said Aqil Siradj pun mengatakan kebudayaan lokal atau setempat menjadi identitas, nafas dan juga nilai-nilai dan dirinya menyebut Islam Nusantara menjadi bukti kematangan hadaroh Nahdlatul Ulama (NU).

"Di negeri ini Islam Nusantara menjadi bukti kematangan hadaroh Nahdlatul Ulama," kata Said Aqil Siradj.

Muktamar ke-34 NU yang digelar di Lapangan Pondok Pesantren Darussa'adah, Kecamatan Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah ini dihadiri oleh Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

Baca Juga: Juragan99 Sebut Persib Alay, Viking Meradang

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo mengajak pemuda Nahdlatul Ulama (NU) untuk menggerakkan ekonomi umat secara bersama-sama, agar menciptakan kesejahteraan yang dapat dirasakan semua pihak.

"Pemerataan bukan hal yang gampang dilakukan, tapi saya lihat kekuatan di NU sekarang anak-anak muda yang pintar-pintar, santri-santri yang pintar-pintar, banyak keluaran universitas-universitas besar dari seluruh negara,” kata Prsiden Jokowi.

Presiden Jokowi juga mengatakan, apabila pemuda-pemuda NU dapat merajut potensi ekonomi dan mengajak seluruh pihak dari berbagai lapisan untuk turut serta berkegiatan ekonomi, maka akan memberikan kesejahteraan bagi semua pihak.

Baca Juga: Kasus Cek Kosong yang Menyeret Nama Mantan Gubernur Bengkulu, Kuasa Hukum: Berhentilah Menyebar Fitnah!

“Apabila ini bisa dirajut dalam sebuah kekuatan ‘lokomotif’, saya yakin bisa menarik ‘gerbong-gerbong’ yang ada di bawah untuk bersama-sama dalam rangka menyejahterakan kita semua," ungkapnya.***

Editor: Insan Purnama

Sumber: Youtube TVNU Televisi Nahdlatul Ulama

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X