KLIKANGGARAN-- Kalau kita flashback ke awal-awal terjadinya pandemi, banyak sekali orang enggan untuk menggunakan masker, dengan berbagai alasan.
Bahkan, saat itu memakai masker bukan kewajiban bagi orang sehat. Dan, Pemerintah mengimbau agar masker dipakai tatkala sakit saja.
Berdasarkan berbagai temuan riset, ternyata masker sangat efektif mencegah penularan virus, maka Pemerintah menyatakan bahwa masker wajib dipakai ketika keluar rumah.
Baca Juga: Pemain Man Utd, Anthony Elanga Mengaku Jadi Korban Ucapan Rasialis Oleh anggota Timnas Italia U21.
Seiring berjalannya waktu, penggunaan masker sekarang telah menjadi sebuah budaya bahkan kebiasaan.
Di jalan saja, kita seringkali menjumpai orang menggunakan masker dengan berbagai macam motif dan menganggap penggunaan masker sebagai bagian dari fashion.
Memang dalam budaya penggunaan masker seperti sekarang ini terbentuk dari adanya cara hidup masyarakat kita yang terus mengalami perkembangan di masa pandemi.
Baca Juga: Informasi Belum Lengkap, Polisi Kembali Periksa Putri Penyanyi Nia Daniaty, Olivia Nathania atau Oi.
Dalam buku yang ditulis oleh Louise Damen dengan judul Culture Learning: The Fifth Dimensionin of Language, budaya diartikan untuk mempelajari pola hidup manusia yang di dalamnya mencakup beberapa aspek, khususnya pada aspek sosial manusia.
Oleh karena itu, kehidupan yang dirasakan masyarakat sekarang ini terjadi dikarenakan adanya aktivitas serta tindakan dari masyarakat itu sendiri.
Dalam dunia trend mode, masker telah menjadi fashion statement dalam bernampilan. Hal tersebut tentu dipengaruhi karena adanya perubahan gaya hidup seseorang dimasa pandemi.
Baca Juga: Sepertinya Kacamata Facebook Bakalan Dilarang di Rusia sebab Kekhawatiran Spionase
Masker adalah simbol normal baru saat masyarakat diberi tanggung jawab atas kesehatannya masing-masing dan sebagai cara untuk berkontribusi lebih luas terhadap banyak hal.
Selain itu, penggunaan masker bukan hanya berkaitan dengan kesehatan. Tetapi lebih mengarah kepada perubahan gaya hidup seseorang.
Sebaiknya masyarakat harus mulai mengubah pandangannya bahwa masker juga dapat mengubah dirinya dalam bernampilan.