Menuju Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
Terkait target ambisius pemerintah untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen, Purbaya menilai proses tersebut harus ditempuh secara bertahap.
Baca Juga: Labshar’e Resmi Diluncurkan, UNPAM Hadirkan Sinergi Nyata antara Kampus dan Dunia Industri
“Nggak mungkin tahun depan, kan. Nggak mungkin setahun. Saya pikir kita pelan-pelan bergerak makin cepat, kemarin terjebak di 5 persen nanti kita coba akhir triwulan bisa nggak di 5,5 persen. Tahun depan kita dorong ke arah 6 persen atau mendekati 6 atau lebih sedikit,” paparnya.
Dorong Perbaikan Iklim Investasi
Lebih lanjut, Purbaya menilai peningkatan investasi menjadi kunci akselerasi menuju pertumbuhan ekonomi 8 persen. Ia menyebut, pemerintah akan memperbaiki iklim penanaman modal agar lebih menarik bagi investor.
“Tahun depannya lagi (setelah 2026) dengan perbaikan iklim investasi dan lain-lain harusnya bisa lebih cepat,” kata Purbaya.
“Mungkin 2 tahun ke depan bisa antara 6 sampai 6,5 tahun berikutnya lagi baru kita kebut. Akhir pemerintahan bisa mendekati,” tambahnya.
Baca Juga: Pelayanan di Puskesmas Baebunta Berjalan Normal, Warga Tetap Dilayani dengan Baik
Proyeksi Ekonomi Tahun 2025
Sebelumnya, Purbaya menyampaikan bahwa kondisi ekonomi nasional menunjukkan tanda perbaikan. Ia menjelaskan, kebijakan yang diterapkan sejak September 2025 mulai memperlihatkan hasil positif pada kuartal terakhir tahun ini.
“World Bank bilang kita di bawah 5 persen pertumbuhannya tahun ini, hitungan kita triwulan keempat akan lebih cepat lebih dari sebelumnya,” kata Purbaya dalam konferensi pers APBNKita di Kantor Kemenkeu, Jakarta Pusat pada Selasa, 14 Oktober 2025.
“Hitungan dia 5,5 persen tanpa stimulus tambahan. Tapi nanti kalau stimulus tambahan yang akan diumumkan nanti, bisa 5,67 persen atau lebih sedikit. Harusnya arah ekonomi akan lebih bagus,” jelasnya.
Purbaya optimistis tren positif tersebut akan terus berlanjut hingga tahun depan.
“Jadi, kita sudah bergerak ke arah yang lebih bagus dibanding sebelumnya,” tandasnya.**
Artikel Terkait
Inilah Pernyataan Menkeu Purbaya soal Lonjakan Pekerjaan Informal di Indonesia dan Pesannya untuk Fresh Graduate
Menkeu Purbaya Tegaskan Sikap Soal Amnesti Pajak: Tolak Pengampunan Rutin, Fokus pada Sistem Pajak Berintegritas
Menkeu Purbaya Luncurkan 3 Gebrakan Baru Berantas Oknum Pajak dan Bea Cukai: dari Grup WA Aduan hingga Sidak Mendadak
Proyek Family Office Gagasan Luhut Tak Dapat Kucuran APBN: Menkeu Purbaya Tegas Tolak Pendanaan dari Kas Negara
Menkeu Purbaya Optimistis Ekonomi Tumbuh 5,67 Persen di Akhir 2025, Bahas Peluang Penurunan Tarif PPN 2026
DPR Sentil Gaya Komunikasi Menkeu Purbaya, Ingatkan agar Tak Komentari Kementerian Lain dan Fokus ke Arah Ekonomi