KLIKANGGARAN -- Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Kabupaten Luwu Utara, Nursalim, memimpin Rapat Perdana Pelaksanaan Program dan Kegiatan Triwulan Pertama, Senin (6/2/2023), di Ruang Media Center Diskominfo-SP.
Seluruh pejabat struktural, baik eselon tiga dan empat, serta para pejabat fungsional hadir. Dalam arahannya pada rapat tersebut, Nursalim banyak membahas tentang penyebarluasan informasi dan berita yang menjadi tugas dan tanggung jawab Bidang Humas dan IKP.
“Secara genetik, dunia komunikasi dan informasi ini bukan barang baru bagi saya, karena saya juga pernah di Departemen Penerangan (Deppen), sehingga secara konsep saya paham, meski paradigmanya tentu berbeda,” tutur Nursalim, yang juga pernah lama di Deppen ini.
Baca Juga: Juara di Thailand Masters 2023 dan Indonesia Masters 2023, Pundi-Pundi Hadiah Leo/Daniel Makin Tebal
“Berbicara tentang komunikasi dan informasi, hanya paradigmanya yang berbeda, lalu pengembangannya, kemudian respon kita terhadap dinamika, yang sangat jauh berbeda. Karena saat ini era digital, sehingga saya dengan senang hati datang ke sini,” ungkap dia.
Nursalim menyebutkan, tugas dan tanggung jawab Humas, Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) terhadap distribusi informasi di era digitalisasi seperti saat ini tentu sangat dibutuhkan dalam rangka memberikan pencerahan kepada masyarakat sebagai penerima informasi.
“Saya berharap teman-teman di Humas dan IKP agar terus memproduksi berita sebanyak-banyaknya. Distribusinya harus lancar. Nah, bagaimana strateginya, nanti kita bicarakan khusus dengan teman-teman yang selama ini melakukan peliputan di lapangan,” jelas Nursalim.
Baca Juga: Inilah Sosok Daniel Bertoli, Suami Patricia Gouw Bukan Orang Sembarangan
Menurut dia, dimensi pelayanan publik, khusus di sektor Humas dan IKP, masih harus dibenahi lebih baik lagi. Meskipun saat ini program Gelisha masih menjadi program unggulan dalam menjaga sirkulasi pemberitaan pemda, namun tetap masih perlu mendapatkan evaluasi.
“Saat ini, distribusi berita kita meningkat dengan adanya program GELISHA. Namun, ini GELISHA masih perlu kita evaluasi juga, karena kita mau program ini menyentuh sampai ke tingkat paling bawah, tidak hanya sampai kepada tataran pejabat tinggi pratama saja,” imbuhnya.
Tak hanya soal program GELISHA, mantan Kepala BKPSDM ini juga menyinggung keaktifan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) pada masing-masing perangkat daerah. Ia berharap, PPID juga dapat berkontribusi terhadap publikasi program dan kegiatannya.
Baca Juga: Heboh Polemik Utang 50 M Anies Baswedan ke Sandiag Uno, Enny Elfiza: Buka Donasi, Itu Tidak Banyak
“Sesuai arahan pimpinan, kita mau aktifkan kembali PPID melakukan publikasi program dan kegiatannya,” jelasnya. Ia juga berharap para Pranata Humas secara berkala berdiskusi dengan teman-teman peliputan agar penyebarluasan informasi bisa lebih ditingkatkan lagi.
“Semua pikiran, hati dan perasaan, bisa kita komunikasikan dengan baik, sehingga turbulensi-nya relatif lebih rendah. Untuk itu, saya minta segera lakukan rapat di tingkat bidang, utamanya teman-teman yang meliput di lapangan agar diberi pencerahan,” pungkasnya. (LH)
Artikel Terkait
Pejuang Perbup Sekolah/Madrasah Sehat di Luwu Utara Itu Telah Tiada
Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan 100 Paket bagi Korban Banjir di Desa Kalitata, Luwu Utara
Kereeen, Inovasi SIMODIS Milik Luwu Utara akan Direplikasi oleh Kabupaten-Kota di Sulsel
Kemendagri Umumkan Hasil Indeks Inovasi Daerah, Luwu Utara Kabupaten Inovatif
5 Aktivis BKPRMI Duduki Sejumlah Jabatan di Pemda Luwu Utara
PISEW 2023 Senilai Rp4 Miliar, Sentuh 16 Desa Delapan Kecamatan di Luwu Utara
Lagi, Nilai Indeks SPBE Luwu Utara 2022 Tertinggi di Sulsel
Dinas Kesehatan Luwu Utara Sasar Balita Stunting di Seko Turunkan Angka Stunting, Kunjungi Wilayah Terpencil
Buka Rakercab Gerakan Pramuka Luwu Utara, Suaib Mansur Fokus Persiapan LT-III
Soal Gizi Buruk, Kadis Kesehatan Luwu Utara: Bedakan Kasus Gizi Buruk dan Status Gizi Buruk