Inilah Kronologi Prajurit TNI AU Jatuh dari 1.600 Kaki saat Latihan Terjun Payung, Apa Penyebabnya?

KLIKANGGARAN -- Nahas, seorang prajurit TNI Angkatan Udara (AU) terjatuh dari ketinggian 1.600 kaki saat melakukan kegiatan terjun payung.

Dikabarkan prajurit TNI AU yang jatuh dari ketinggian 1.600 kaki itu mengalami patah tulang.

Dan kabar terbarunya,kondisi prajurit TNI yang jatuh dari ketinggian 1.600 kaki tersebut sudah stabil.

Baca Juga: CBA: Kejaksaan Diminta Buka Penyelidikan Dugaan Korupsi Dana Hibah KONI OKU Selatan

Prajurit TNI AU tersebut, terjatuh saat melompat dari pesawat yang terbang di ketinggian 1.600 feet (kaki), parasutnya tak mengembang di udara.

"Betul ada kejadian bahwa salah satu siswa kita, dalam rangka mengikuti kegiatan latihan materinya Kopasgat (Komando Pasukan Gerak Cepat), itu ada insiden," kata Kepala Penerangan Kopasgat, Kolonel Gunawan, pada Rabu, 9 November 2022.

"1.600 feet," tambahnya.

Baca Juga: Mantan Bintang One Direction, Zayn Malik Kirim Surat Terbuka untuk Perdana Menteri Inggris, Apa Isinya?

Lebih lanjut Kolonel Gunawan menjelaskan bahwa proses latihan sudah melalui tahapan teknis yang sesuai dengan aturan.

"Artinya semua itu kan tidak ada unsur kesengajaan ya, karena semua sudah melalui suatu teknisi yang berkenaan dengan penggunaan payung ya," terangnya.

"Semuanya sudah melalui suatu tahapan mempelajari, melipat payung, dan lain-lain, tentu kan melalui satu pengawasan pelatih yang ahlinya berkaitan dengan kelayakan dari payung itu," imbuhnya.

Baca Juga: Momen Ganjar Pranowo Semula Bingung Lalu Haru Saat Anak Berkebutuhan Khusus Nanya: Pak Ganjar Mana?

Silakan bagikan artikel ini dan selalu