KLIKANGGARAN -- Mahasiswa KKN Kebangsaan dan KKN Bersama Desa Tamban Baru Selatan ikut berpartisipasi dalam acara musyawarah desa.
Dengan kehadiran mahasiswa KKN Kebangsaan dan KKN Bersama di desa Tamban Baru Selatan, Bapak Sofyan selaku Pejabat Sementara Desa mengharapkan adanya kontribusi dan inovasi dari mahasiswa untuk desa.
Musyawarah desa ini dilaksanakan pada hari Rabu, 03 Agustus 2022 Pukul 13.30 WIB dan dihadiri oleh beberapa kalangan masyarakat desa seperti Ketua RT, Perangkat Desa, Kepala Sekolah, Tokoh Masyarakat dan agama, Perawat dan Bidan Puskesmas Pembantu (PUSTU) desa, TP PKK, Kader Posyandu, Organisasi Kelompok Tani (GAPOKTAN), Badan Penyuluhan Pertanian (BPP), Pengurus Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Pemuda Karang Taruna, Tim Monitoring Kecamatan dan Camat Kapuas Kuala.
Musyawarah desa merupakan forum yang diadakan untuk membahas sesuatu yang berkaitan dengan desa mulai dari hal yang terjadi di desa hingga usulan dan perencanaan yang akan dilakukan di masa depan untuk kebaikan desa. Bahasan pada musyawarah desa meliputi pembangunan desa, usulan terkait kesejahteraan masyarakat, pertanian hingga hal-hal yang berkaitan dengan pemerintahan desa.
Musyawarah ini membahas tentang Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2023-2028 untuk melangsungkan pembangunan infrastruktur desa, kesejahteraan masyarakat dan kegiatan-kegiatan yang akan dilangsungkan di desa.
Selain itu dalam musyawarah desa ini ketua BPP Tamban Baru Selatan juga menyampaikan bahwa untuk tahun 2021, desa Tamban Baru Selatan masih menjadi bagian dari program Food Estate pemerintah pusat sebanyak 100 ha, sedangkan untuk tahun 2022 program Food Estate dialihkan ke blok A (Dadahup, Mentangai dan Pulau Petak). Bapak Dera Pana selaku koordinator BPP Kecamatan Kapuas Kuala mengatakan;
Baca Juga: Hadiri Gelaran DTI-CX di Jakarta, Kadis Kominfo Lutra Minta Pembangunan 22 BTS Selesai Tahun Ini
“Daerah Kapuas Kuala termasuk desa Tamban Baru Selatan ini sebenarnya bisa ditanami bibit varietas (padi unggul), hanya saja masyarakat belum terbiasa sehingga merasa berat apabila tetap harus menanam bibit varietas ini”.
Dalam musyawar desa ini Samuel Harianja selaku perwakilan mahasiswa KKN Kebangsaan dan KKN Bersama desa Tamban Baru Selatan ikut serta menyampaikan aspirasi mahasiswa mengenai fasilitas di kantor desa.
“Kami sebagai mahasiswa KKN Kebangsaan dan KKN Bersama desa Tamban Baru Selatan cukup kesulitan ketika baru tiba di desa, sebab data daninformasi yang kami butuhkan guna melaksanakan program kerja kami kurang mumpuni, selain itu fasilitas di kantor desa seperti komputer dan printer sulit di akses bahkan wifi tidak dipasang di kantor desa sehingga sulit bagi kami untuk mengakses internet sebab sinyal data di desa Tamban Baru Selatan ini tergolong sulit, kami harap desa mau menganggarkan ADD untuk melengkapi fasilitas ini”.
Baca Juga: Siap-siap Pelaku UMKM, Panitia Libatkan Banyak UMKM pada Rangkaian HUT Kemerdekaan Tahun IniKegiatan musyawarah desa ditutup dengan rangkaian makan bersama serta foto dengan segenap perangkat desa dan kecamatan.
Artikel Terkait
Tegas! Inilah Press Realeases DPRD Kota Yogyakarta Terkait Insiden Brajamusti yang Trending di Twitter!
Dua Orang Tersangka Penganiayaan Suporter PSS Sleman dengan Brajamusti Tewaskan Tri Fajar Ditangkap! Ada Lagi?
Herman Deru: GSMP Cara Pemprov Merubah Pola Pikir Masyarakat, Begini Maksudnya!
Bupati Luwu Utara Dorong Literasi Keuangan dalam Upaya Percepatan Digitalisasi Daerah
Kejurprov Catur Luwu Utara 2022 Resmi Ditutup, Berikut Nama-nama Pemenangnya
Meriah Pembukaan Bimsos PPKS bagi Warga Binaan Rutan Kelas II B Masamba
Komedian Senior Eddy Gombloh Meninggal di Yogyakarta, Inilah Beberapa Karyanya
Kronologi Seorang Siswi SMP Lapor Polisi Didampingi Suami Setelah Diperkosa 10 Kali, Bagaimana Ceritanya?
Siap-siap Pelaku UMKM, Panitia Libatkan Banyak UMKM pada Rangkaian HUT Kemerdekaan Tahun Ini
Hadiri Gelaran DTI-CX di Jakarta, Kadis Kominfo Lutra Minta Pembangunan 22 BTS Selesai Tahun Ini