KLIKANGGARAN - Sosialisasi penerapan Tanda Tangan Elektronik (TTE) yang dilakukan Bidang Persandian Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo-SP) Kabupaten Luwu Utara rupanya mendapat apresiasi dari Diskominfo-SP Provinsi Sulawesi Selatan.
Hal itu diungkap Kadis Kominfo-SP Luwu Utara, Arief R. Palallo, saat menerima kunjungan kerja Fungsional Sandiman Ahli Muda Bidang Persandian Diskominfo-SP Provinsi Sulawesi Selatan, Selasa (1/3/2022), di Ruang Kerja Kepala Dinas Kominfo-SP Kabupaten Luwu Utara.
“Alhamdulillah, tadi mereka mengapresiasi penerapan TTE yang sudah mulai kita lakukan kepada beberapa pejabat Lingkup Pemda Luwu Utara,” ungkap Arief R. Palallo, usai menerima kunjungan kerja Bidang Persandian Dinas Kominfo-SP Provinsi Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Banjir Banten: 25 Kecamatan, 43 Desa Tergenang, dan 4856 Rumah Terendam
Arief R. Palallo berharap penerapan TTE di Kabupaten Luwu Utara mendapat dukungan penuh dari Dinas Kominfo-SP Provinsi Sulawesi Selatan, sehingga TTE dapat berjalan dengan baik, dan potensi adanya pemalsuan dokumen pemerintah dapat dicegah sedini mungkin.
Mantan Kepala Kantor Pengelolaan Data Elektronik ini berharap program TTE mendapat dukungan penuh dari Bidang Persandian Provinsi sebagai pembina kegiatan Persandian.
“Mohon dukungannya agar ini bisa jalan dan tetap eksis di Luwu Utara,” harapnya.
Baca Juga: Sinyal Perselingkuhan Ada tapi Tak Terbaca, Mawar AFI: Saya Ga Nyangka Ternyata Dia Orangnya
Sementara itu, Fungsional Sandiman Ahli Muda Diskominfo Luwu Utara, Alisman Sila, yang ikut mendampingi Kadis Kominfo Luwu Utara, menyebutkan, selain TTE, Bidang Persandian Provinsi juga mengapresiasi beberapa kegiatan Bidang Persandian Kabupaten Luwu Utara.
“Mereka tadi juga mengecek kegiatan-kegiatan Persandian Luwu Utara, apakah ada kegiatan yang sudah jalan. Nah, selain TTE, mereka juga mengapresiasi beberapa aplikasi kita, termasuk program CISERT. Papan-papan informasi dan banner juga mereka lihat,” terangnya.
Terkait program CISERT, kata dia, pihaknya sementara merancang formulasi yang tepat agar program tersebut secepatnya bisa dijalankan. “Perlu memang dibentuk CISERT dalam rangka menghindari serangan siber, sehingga keamanan informasi kita tetap terjaga,” katanya.
Dalam kunjungan Bidang Persandian Diskominfo Provinsi, Kepala Dinas Kominfo Arief Palallo juga didampingi Kepala Bidang Persandian Diskominfo Luwu Utara, Purnama Indriawaty, serta beberapa pejabat fungsional Bidang Persandian Diskominfo Luwu Utara. (LH)**
Artikel Terkait
Luwu Utara: Program Semalam di Desa 'Is Back'
Resmi, 11 Inovasi Luwu Utara Ikut KIPP Tingkat Provinsi Sulsel, Salah Satunya Kedai Bumil
Luwu Utara: Soal Penentuan Huntap Bagi Penyintas Banjir Bandang, Sepenuhnya Diserahkan ke Masyarakat
Lagi, Hanya Luwu Utara Level 1 di Sulsel Berdasarkan Assesmen Kemenkes Per 16 Februari
Waspada! Luwu Utara PPKM Level 2, Masyarakat Diimbau Perketat Prokes
Cegah Pemalsuan Dokumen, Diskominfo Luwu Utara Mulai Menyosialisasikan Tanda Tangan Elektronik