Putri Soekarno Sebut Presiden Soeharto Pengkudeta

Jakarta, Klikanggaran.com - Putri Presiden Soekarno, Kartika Soekarno Putri, menyebut jika Presiden Soeharto adalah seorang pengkudeta.

Tidak hanya itu, anak Soerkarno dengan Dewi Soekarno itu mengungkap kunci sukses Presiden Soeharto dalam mengkudeta ayahnya Soerkarno.

Menurut putri Presiden Soekarno itu, Soeharto telah mengambil alih sebagian besar radio dan surat kabar dalam beberapa minggu, dan membatasi suara Soekarno untuk menjangkau rakyatnya sendiri.

Baca Juga: Jadi tempat tes kasus penipuan CPNS oleh Anak Nia Daniaty, Pengelola Gedung Bidakara akan Diperiksa polisi.

Hal itu diungkapkan Kartika Soekarno Putri, Putri Presiden Pertama RI, Ir Soekarno dalam laman Instagram @kartikasoekarnofoundation.

Berikut caption postingan Kartika Soekarno Putri.

Menurut Soekarno itu adalah (gerakan satu Oktoberfest). Namun menurut Soeharto itu adalah GESTAPU (Gerakan September tiga puluh). Pada Oktober tanggal 1 tahun 1965 dini hari, 6 Jendral dibunuh.

Baca Juga: Lirik Lagu Kangen Band yang Sebut Gaji 3 Juta Mana Cukup 1 Bulan, Menuai Pro dan Kontra

Pembunuhan itu masih menjadi kontroversi karena siapa dalang pembunuhan itu masih belum diketahui dengan pasti. Tapi tanggal Oktober 1 Soeharto sudah memberikan instruksi di Aceh untuk memberantas komunis dan pendukung Soekarno.

Soeharto mengambil alih sebagian besar radio dan surat kabar dalam beberapa Minggu, dan membatasi suara Soekarno Untuk menjangkau rakyatnya sendiri.

Baca Juga: Pernyataan Keras Ahok Soal RDMP Balikpapan, Ekonom: Penegak Hukum Diminta Serius Perhatikan

Dengan Menghilangkan Suara Bapak, orang-orang tidak memiliki kesempatan untuk mendengar versi sebenarnya dari kejadian 1 Oktober.

menghilangkan media komunikasi seperti radio dan surat kabar merupakan kunci sukses kudeta yang dilancarkan oleh yang direncanakan oleh Soeharto dan masih terjadi sampai sekarang.*