peristiwa-daerah

Mengapa Komut MIND ID, Doni Monardo Minta BUMN Tambang Transparan Kelola CSR, Apakah ada Masalah?

Minggu, 17 Juli 2022 | 09:51 WIB
Komisari Utama (Komut) MIND ID Doni Monardo bersama Sultan Tidore, Sultan H. Husain Alting Sjah (Eggy Massadiah)

KLIKANGGARAN – Komisaris Utama (Komut) BUMN tambang MIND ID, Letjen TNI Purn Dr HC Doni Monardo minta semua perusahaan tambang di bawah MIND ID untuk transparan dalam mengelola dana CSR.

Pernyataan Doni Monardo tersebut disampaikan saat berbicara di malam ramah tamah Komut MIND ID dengan Forkopimda Maluku Utara, Sabtu (16/7) di Red Star Resto & Function Hall, Kota Ternate.

“Saya minta, semua perusahaan tambang di bawah MIND ID transparan dalam mengelola dana CSR. Khusus perusahaan tambang yang ada di Maluku Utara, juga demikian. Masyarakat harus tahu peruntukan CSR. Buka ke publik kemana saja dan untuk apa saja dana CSR itu. Pengelolaan dana CSR harus benar-benar untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Doni Monardo yang pernaj menjadi Pangdam Pattimura 2015 – 2017 itu.

Baca Juga: Indonesia Berpeluang Raih Tiga Gelar Juara, dan Juara Umum Singapore Open 2022, Satu Gelar sudah Ditangan!!

Penegasakan Doni Monardo tersebut diungkan menanggapi sikap terbuka yang disampaikan Sultan Tidore Sultan, H. Husain Alting Sjah dalam ramah-taman dengan Komut MIND ID.

“Saya harap, pak Doni dengan kredibilitasnya, mampu mengawasi para perusahaan tambang agar benar-benar menjalankan fungsinya dengan tidak meninggalkan kewajibannya yakni mensejahterakan masyarakat,” ujar Sultan Tidore, Sultan, H. Husain Alting Sjah.

Dalam ramah tamah antara Komut MIND ID dengan Forkompinda Maluku Utara tersebut, Sultan Tidore berharap kehadiran perusahaan tambang di wilayahnya membawa dampak positif bagi masyarakat.

Baca Juga: Terciduk Video Call dengan Adzam, Sule Disindir Nathalie Holscher: Samperin Jangan VC Terus!

“Saya di sini tidak hanya berbicara sebagai Sultan, tetapi juga sebagai anggota DPD mewakili Maluku Utara dan juga sebagai hamba Allah SWT, yang harus mempertanggungjawabkan amanah di harapan Sang Khalik. Saya tidak mau dihujat anak keturunan, dan dimintai pertanggungjawaban Tuhan manakala mewariskan lingkungan yang rusak,” ujar sultan berusia 58 tahun itu.

“Saya harap, pak Doni dengan kredibilitasnya, mampu mengawasi para perusahaan tambang agar benar-benar menjalankan fungsinya dengan tidak meninggalkan kewajibannya yakni mensejahterakan masyarakat,” tambah Sultan Tidore

Perusahaan Tambang Pikirkan Kesejahteraan Rakyat
Doni Monardo menambahkan bahwa ke depan perusahaan tambang wajib memikirkan langkah langkah demi kesejahteraan yang berkelanjutan.

Baca Juga: Sri Mulyani Ingatkan Kondisi Sulit Bayar Utang Jadi Ancaman Negara Berkembang

"Mineral, baik itu emas, nikel, dll suatu saat akan habis. Jangan sampai saat habis, tambang selesai, rakyat tidak sejahtera, apalagi meninggalkan kerusakan lingkungan," tegas Kepala BNPB 2019-2021 itu.

Adanya pemberitaan yang cenderung mewartakan sentiment negative terhadap aspek transparansi CSR di PT Antam baru-baru ini, hendaknya dijadikan pelajaran penting.
“Itulah pentingnya transparansi," kata Doni. Pernyataan itu Selaras dengan Undang Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Halaman:

Tags

Terkini