KLIKANGGARAN -- Gempa yang mengguncang Sukabumi pada Rabu (16/3), mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak. Gempa yang terjadi pada Pukul 10.00 WIB tersebut berpusat di 113km arah Tenggara Kota Sukabumi.
Menurut catatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), terdapat 4 gempa susulan setelah gempa bermagnitudo 5,5 yang mengguncang Sukabumi.
Gempa terakhir yang mengguncang Sukabumi terjadi pada pukul 11.06 bermagnitudo 4,2.
“Kita terima laporan kerusakan seperti plafon jatuh, tembok rumah retak, dan dampak kerusakan (gempa) lainnya” kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur Rudi Labis yang dikutip Klikanggaran.com dari Detikom pada Rabu, 16 Maret 2022.
Baca Juga: Ekspor Minyak Goreng Lebihi Kuota, MAKI Laporkan ke Kejagung
Menurutnya, laporan terkait dampak gempa juga masuk, terutama dari wilayah Cianjur Selatan yang berbatasan dengan Sukabumi. Pihaknya telah menerjunkan tim dan relawan untuk memastikan informasi dampak gempa tersebut.
“Kita cek lagi informasinya untuk memastikan berapa rumah yang rusak karena gempa. Selain itu kita cek juga titik rawan longsor dan pergerakan tanah, mengantisipasi dampak yang lebih besar,” ujarnya.
Sementara itu, satu unit rumah mengalami kerusakan di Kampung Legog Kondang RT 04 RW 09, Desa Pangalengan, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Ramadan Segera Tiba, Bagaimana Mempersiapkan Diri Menyambut Bulan Suci?
“Satu unit rumah rusak sedang, dihuni 1 kepala keluarga atau enam jiwa,” kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Jawa Barat Hadi Rahmat dalam keterangan tertulisnya.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden rumah terdampak tersebut," pungkasnya.
Silakan bagikan artikel ini dan selalu jaga kesehatan.