peristiwa-internasional

Trump Desak Perdamaian Gaza Rampung Pekan Ini, Hamas Tegas Tolak Rencana AS dan Israel Ancam Lanjutkan Perang

Senin, 6 Oktober 2025 | 22:30 WIB
Menyoroti perundingan damai di wilayah konflik Gaza, Palestina melalui rencana AS terkait pelucutan senjata yang melibatkan Israel dan Hamas. ( (Instagram.com/@b.netanyahu))

(KLIKANGGARAN) – Upaya perdamaian untuk menghentikan konflik di Gaza kembali digelar di Kairo, Mesir, pada Senin, 6 Oktober 2025 waktu setempat.

Di satu sisi, Amerika Serikat (AS) dan Israel membawa misi untuk menuntaskan perundingan agar perang di Gaza benar-benar berakhir.

Laporan AFP menyebut, berbagai delegasi telah tiba di Mesir sejak Minggu, 5 Oktober 2025.
“Di antara mereka hadir utusan khusus AS, Steve Witkoff, dan dari kubu Hamas, Khalil al-Hayya memimpin delegasi setelah lolos dari upaya pembunuhan di Qatar pada September 2025 lalu,” tulis AFP, Senin, 6 Oktober 2025.

Baca Juga: 5 Fakta Bola Api Misterius di Langit Cirebon: BRIN Pastikan Meteor, BMKG Telusuri Sumber Dentuman Keras

Namun, upaya diplomasi ini justru berlangsung di tengah ketegangan yang meningkat. PM Israel Benjamin Netanyahu menegaskan, negaranya tetap akan melucuti senjata Hamas.

“Hamas akan dilucuti, baik secara diplomatik lewat rencana Trump atau secara militer oleh kami,” ujar Netanyahu sebagaimana dikutip AFP.

Netanyahu juga menargetkan agar para sandera bisa dipulangkan bertepatan dengan perayaan Hari Raya Sukkot.

Sementara itu, Hamas menolak menjadi bagian dari rencana perdamaian ala Trump. Lantas bagaimana peluang negosiasi ini berjalan? Berikut ulasannya.

Baca Juga: Fakta Kecelakaan Maut Pedangdut Cantika Davinca di Magetan, 2 Remaja Tewas dan Jalan Gelap Jadi Sorotan

Trump Desak Kesepakatan Rampung Minggu Ini

Dalam laporan Middle East Monitor pada Minggu, 5 Oktober 2025, Presiden AS Donald Trump menyatakan optimisme bahwa dialog antara Hamas dan mediator dari berbagai negara berjalan positif.

Ia menargetkan tahap pertama dari rencana damai 20 poin miliknya rampung minggu ini.

“Saya diberitahu bahwa tahap pertama harus selesai pekan ini dan saya meminta semua pihak untuk bertindak cepat,” ungkap Trump.

Trump juga memperingatkan Hamas agar tidak menunda-nunda proses perdamaian.

Halaman:

Tags

Terkini