BNPB Ungkap 47 Korban Longsor Cilacap, 3 Tewas dan 21 Hilang; Pencarian Dikebut di Masa Golden Time

photo author
- Jumat, 14 November 2025 | 20:48 WIB
Menyoroti fakta terkini terkait kondisi para korban dalam insiden longsor di Cilacap, Jawa Tengah.  ((X.com/@InfoJateng))
Menyoroti fakta terkini terkait kondisi para korban dalam insiden longsor di Cilacap, Jawa Tengah. ((X.com/@InfoJateng))

 

(KLIKANGGARAN) — Proses pencarian korban tanah longsor di Desa Cibeunying, Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, terus berlangsung intens sejak bencana terjadi pada Kamis (13/11/2025) malam. Tebing labil yang dihantam hujan deras sejak sore hari membuat operasi penyelamatan digelar dalam kondisi penuh tantangan.

Tim gabungan dari berbagai instansi bergerak sejak malam kejadian dengan penyisiran manual, sebelum alat berat diturunkan pada Jumat pagi. Data terbaru menunjukkan perkembangan signifikan terkait jumlah korban terdampak.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto menyampaikan bahwa total warga yang menjadi korban mencapai 47 orang. Dari jumlah tersebut, 3 orang ditemukan meninggal dunia, sementara puluhan lainnya selamat atau masih dalam pencarian.

Baca Juga: 19 Ribu Balpres Ilegal Terbongkar: Menkeu Purbaya Stop Pembakaran, Pilih Cacah Ulang Demi Hemat Rp12 Juta per Kontainer

"Korban ada 47 orang, 47 itu rinciannya ada 3 yang sudah ditemukan meninggal dunia, 23 orang selamat, dan ada 21 orang yang sedang dicari," kata Suharyanto saat memberi keterangan di Bogor, Jumat (14/11/2025).

Ia menegaskan seluruh upaya diarahkan pada pencarian korban hilang.
"Fokus kami mencari 21 orang hilang. Kami kerahkan alat berat, pompa, kemudian masyarakat di sekitar situ kami juga pastikan segala kebutuhan dasar terpenuhi dan mudah-mudahan bisa ditemukan."

Pencarian Korban Tanpa Henti, BNPB: Masih Golden Time

Secara terpisah, Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB, Abdul Muhari, memastikan operasi SAR dilakukan nyaris tanpa jeda karena waktu masih masuk kategori krusial.

Baca Juga: Beri Atensi 2 Guru yang Di-PTDH, Jasrum Apresiasi Anggota DPRD Sulsel Komisi E

"Pencarian tetap dilakukan secara maksimal karena masih dalam masa golden time," ujar Muhari di Jakarta.

Penyintas yang berhasil diselamatkan disebutkan mengalami kondisi luka beragam, mulai dari tertimpa material hingga trauma akibat guncangan longsor. Pemerintah daerah menjamin kebutuhan dasar warga selama proses pencarian berlangsung.

5 Korban Dirawat, Sebagian Tertimpa Material Bangunan

Baca Juga: Resmi Miliki KTP Elektronik, WNA Zouhir Aabirate: Masya Allah! Menyala, Pak Kadis

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muslikhin

Sumber: Liputan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X