Sebelumnya, Ketua PC Fatayat NU Luwu Utara, Atik Nawang Sari, mengatakan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni pergantian kepengurusan, tetapi juga sebagai pengukuhan komitmen para kader NU untuk terus berkhidmat di jalan organisasi agama, bangsa dan masyarakat.
“Amanah ini sungguh sangat berat bagi saya, tetapi dengan kebersamaan dan kerja kolektif dari kita semua, para pengurus, serta doa dari para kyai, dan alim ulama, insya Allah, kita akan mampu menjalankan roda organisasi ini dengan sebaik-baiknya,” ucap Atik Nawang Sari.
Bersama pengurus lainnya, Atik berjanji akan melanjutkan apa yang sudah dirintis dan dilakukan oleh pengurus sebelumnya dengan penuh dedikasi, integritas, serta rasa tanggung jawab untuk memajukan Fatayat NU di Bumi La Maranginang, Kabupaten Luwu Utara.
“Amanah yang kami terima ini bukan sebagai kehormatan, melainkan sebagai ladang pengabdian. Olehnya itu, saya mohon doa dan restu para alim ulama, serta dukungan semua pihak agar kami diberi kekuatan, kesabaran, dan keikhlasan dalam menjalankan tugas mulia ini,” harapnya.
“Semoga Fatayat NU senantiasa hadir memberikan manfaat, sebagaimana sabda Rasulullah SAW, khoirunnas anfa'uhum linnas. Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya. Satukan langkah dan luruskan niat, demi kejayaan Fatayat NU, kemajuan umat, bangsa, dan daerah yang kita cintai ini,” pungkasnya. (LHr)
