Sebelumnya, Kepala Bappeda Rahmattullah, S.STP., M.Si dalam laporannya menyampaikan, tujuan kegiatan koordinasi dan sosialisasi Kedaireka ini untuk menyampaikan informasi tentang program kedaireka-matching fund.
Selain itu, kegiatan tersebut juga untuk menginventarisir dan membahas potensi serta permasalahan berbagai bidang di Kabupaten Nagan Raya yang dapat dijadikan usulan program Kedaireka-Matching Fund tahun 2024, serta menjalin partnership atau kemitraan dalam rangka pendanaan dari Kemenristekdikti.
Adapun peserta kegiatan ini berjumlah 60 orang, yang terdiri dari unsur kepala SKPK lingkup Kabupaten Nagan Raya, Tim dari Universitas Teuku Umar dan unsur dari dunia usaha.
Melalui kolaborasi Pemerintah Daerah, UTU dan dunia usaha, tentang kegiatan Kedaireka ini, diharapkan bisa menjawab permasalahan di Kabupaten Nagan Raya seperti pengentasan kemiskinan, pencegahan stunting dan lain sebagainya.
Kegiatan dilanjutkan pemaparan materi mengenai Kedaireka-Matching Fund oleh Tim Pengelola Kedaireka dari UTU Meulaboh dan tanya jawab serta diskusi bersama.
Artikel Terkait
Jembatan Desa Alue Buloh Ambruk Dihantam Banjir
Lagi Hamil Dianiaya, MR Laporkan Suaminya ke Polres Aceh Barat
Tingkatkan Pengetahuan Siswa Tentang Pangan Bergizi, Pj Bupati Nagan Raya Launching Pogram Genius
Sudah Siap 5 Tahun Lalu, Mahfud MD Ambil Lagi Baju dari Rumahnya Setelah Dipilih jadi Cawapres Ganjar Pranowo
Hari Jadi Ke-354 Sulsel, Wabup Suaib Hadiri Pentas Seni Budaya di Anjungan Pantai Losari
Kantor Pertanahan Luwu Utara Perang Melawan Pungli
Tentang Mahar yang Dimintanya Lagi, Suami Hana Hanifah Punya Alasan Khusus
Heran Virgoun Tak Sanggupi 12 Miliar yang Diajukannya, Inara Rusli Buka Suara
Kerja Sama Skolla EdTech, Dinas Pendidikan Luwu Utara Kembangkan Sekolah Metaverse
Inilah Alasan Virgoun Ogah Bayar Tuntutan 12 Miliar yang Diminta Inara Rusli