Jakarta,Klikanggaran.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, layangkan kritik pedas wacana penerapan aturan yang memungkinkan atau berpeluang bagu pegawai negeri sipil (PNS) atau ASN bekerja dari rumah alias tak di kantor. Ia mengatakan rencana itu tak tepat karena semua PNS harus memiliki kejelasan tempat bekerja.
"Ya [tak tepat], karena ASN, karena apapun sebagai aparatur sipil negara itu harus ada kejelasan terhadap domisili kerja," kata Hasto di Wisma Kinasih, Depok, Jawa Barat, Jumat,(22/11) dilansir CNN Indonesia.
Lebih lanjut, Hasto mengatakan tugas utama para PNS adalah melayani masyarakat dengan baik. Oleh karena itu, butuh kepastian tempat atau kantor untuk melayani berbagai kebutuhan masyarakat tersebut.
"Karena tugasnya melayani rakyat, kalau dia kerja di rumah Bagaimana rakyat harus dilayani?" ujar Hasto.
Hasto mengatakan usulan yang dilakukan aturan untuk PNS bekerja di rumah itu baru sebatas wacana publik yang belum tentu bisa diimplementasikan. Ia kembali mengatakan PNS berbeda dengan pegawai swasta karena memiliki orientasi pada pelayanan bagi masyarakat.
"Kalau itu swasta dimungkinkan,kalau pegawai ASN sebaiknya memerlukan sebuah tempat kerja yang sudah ditentukan oleh negara," kata dia.
Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo menyatakan sudah membahas gagasan ini dengan para jajarannya di Kemenpan-RB.
"Orang bekerja tidak harus diartikan itu di kantor. Anda kerja di lapangan, di kantor kementerian, di Istana, Anda bisa kerja di jalan," kata Tjahjo di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis(21/11).