Jakarta, Klikanggaran.com - Direktur Eksekutif Lingkar Madani, Ray Rangkuti mengatakan, sistem politik kita saat ini masih sangat amburadul. Banyaknya aturan yang dibuat, serta lembaga negara yang dibentuk dalam menjalankan pesta demokrasi tidak sesuai dengan harapan dan keinginan rakyat.
Terlalu longgarnya aturan hukum yang kurang tegas serta memberikan keleluasaan terhadap para mantan koruptor jelas suatu hal yang sangat tidak dapat diterima.
"Aturan Pilkada tidak mendukung keinginan rakyat yang menginginkan Pilkada berjalan tanpa adanya keterlibatan Koruptor," kata Ray di Kedai Kopi Tiam, Jl. Veteran No. 34-35, Jakarta, Sabtu.(10/09/16).
Ray menambahkan, dengan kondisi seperti ini maka tugas kita sebagai pegiat demokrasi masih panjang. Kerusakan sistem serta aturan hukum bernegara dan berbangsa harus kita evaluasi, jika aturan tersebut melenceng dari kaidah dan pandangan falsafah bangsa maka sudah dapat dipastikan kehancuran telah menanti di depan mata.
Hal ini harus segera dihentikan dan dibuat aturan baru yang lebih berpihak pada masyarakat, jangan sampai hal buruk kita wariskan pada anak cucu kita.
"Apa yang menurut kita salah, harus kita lawan, harus kita perjuangkan, apa yang telah terjadi pada hari ini jangan sampai terus berlanjut pada generasi anak cucu kita," terangnya.
Mulai hari ini, lanjut Ray, semua pegiat demokrasi harus bersatu padu, jangan biarkan Koruptor mengendalikan Indonesia.
"Dan, perjuangan melawan kezaliman harus menjadi agenda besar kita, khususnya aktivis Prodem, jangan biarkan seorang koruptor terpilih menjadi pemimpin," pungkasnya.