Alasan Kenapa Tuhan Perlu Dirayu Menurut Habib Ja'far, Jawabannya Bikin Professor Katolik Kagum!

- Selasa, 19 Juli 2022 | 09:26 WIB
Habib Ja'far (Tangkap Layar YouTube Jeda Nulis)
Habib Ja'far (Tangkap Layar YouTube Jeda Nulis)

KLIKANGGARAN -- Habib Husein Ja'far Al Hadar yang akrab dipanggil Habib Ja'far mengungkap alasan kenapa Tuhan perlu dirayu.

Alasan kenapa Tuhan perlu dirayu itu diungkap Habib Ja'far dalam unggah reels video di Instagram pada Senin, 18 Juli 2022.

Berikut alasan kenapa Tuhan perlu dirayu menurut Habib Ja'far yang dijelaskannya di depan seorang Professor.

Baca Juga: Suarakan Tuntutan Dengan Damai, Ketua DPRD PALI, H Asri Ag Puji Peserta Aksi Damai Karyawan PT Aburahmi

Dalam sebuah Podcast, Habib Ja'far menjawab pertanyaan Professor Rhenald Kasali yang beragama Katolik tentang kenapa alasan Tuhan perlu dirayu.

"Ini sebenarnya satu edukasi kepada orang yang cenderung beribadah itu hanya secara lahiriah saja," terang Habib Ja'far dikutip dari Instagramnya @husein_hadar pada Selasa, 19 Juli 2022.

Habib Ja'far mengungkapkan bahwa Tuhan itu maha lembut, tidak menghendaki didekati dengan keterpasaan.

Baca Juga: Usung Tagline Luwu Utara BISA Smart City, Bimtek II Penyusunan Masterplan Smart City Kembali Digelar

"Maka Tuhan tidak menghendaki Dzat-Nya itu didekati dengan pendekatan yang sifatnya keterpaksaan, dia harus karena kesadaran. Karena itu kita harus menjalani ibadah-ibadah itu sebagai bentuk seni merayu Tuhan," lanjut Habib Ja'far.

"Dalam Islam surga itu diberikan kepada orang-orang yang mendapatkan rahmat Tuhan. Dan rahmat Tuhan itu harus dituntut dengan seni merayu Tuhan dalam beribdah," tegas Habib Ja'far.

"Dari 99 Nama Suci Tuhan dalam Islam itu lebih dari 90 itu sifat feminin; Arrahman Maha Pengasih, Maha Penyayang, sehingga Tuhan harus kita rayu. Karena itu kalau kita baca doa para Nabi di Al-Qur'an pertama biasanya merendahkan dirinya kemudian menjunjung kebesaran Tuhan baru kemudian meminta dengan baik," imbuhnya.

Baca Juga: Ramai Petisi Tutup lampu Merah perempatan CBD transyogi Cibubur Cileungsi, Jadi Penyebab KeceIakaan Maut?

Lebih lanjut Habib Ja'far menyebut bahwa ia mengkritik orang-orang yang kepada perempuan dia pandai merayu, tapi tidak kepada Tuhan dalam beribadah.

"Saya kritik di sini, kalau merayu perempuan saja kamu memberikan effort yang besar, kenapa kamu tidak memberikan effort itu ketika kamu beribadah," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Kitt Rose

Sumber: Instagram @husein_hadar

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X