Klikanggaran.com – Pembaca semua pasti sudah tahu bunga cengkeh. Kuncup bunga kering beraroma dari keluarga pohon Myrtaceae.
Cengkeh adalah tanaman asli Indonesia. Bunga cengkeh banyak digunakan sebagai bumbu masakan pedas di negara-negara Eropa dan sebagai bahan utama rokok kretek khas Indonesia.
Bagaimana ceritanya bunga cengkeh bisa menghilangkan bau tak sedap di mulut? Silakan menyimak sebuah kisah yang menyimpan banyak makna ini.
Baca Juga: Duh, Pemborosan Daerah Pemkab OKI untuk Realisasi Belanja Penanganan Covid 19 Hampir 1 Miliar?
Pada zaman dahulu kala di sebuah negeri, hidup seorang raja bersama rakyat dan putrinya. Mereka semua malu berbicara karena mulut mereka mengeluarkan aroma busuk. Raja mengira bahwa kondisi itu adalah sebuah wabah penyakit yang sedang menyerang negerinya.
Tiap kali raja ini dengan pembesar dan rakyatnya, semuanya pasti akan diam membisu. Mereka takut berbicara mulut mereka yang berbau busuk.
Pada suatu hari, di dalam taman tertutup, puteri raja bersama dayang-dayangnya keluar untuk bermain. Mereka pun diam sepanjang bermain. Tiba-tiba seekor burung murai terbang dan hinggap di sebuah pohon bunga. Murai itu berkicau dengan riang dan merdu, seolah sedang mengajak sang puteri bicara, tapi puteri raja hanya membisu.
Murai itu berkicau lagi dan mematuk-matuk bunga yang ada di dahan tempat ia berpijak. Akhirnya puteri raja pergi ke pokok bunga itu, mengambil sekuntum dan memakannya. Selang beberapa hari dia berbuat hal yang sama, akhirnya bau busuk di mulutnya hilang. Sejak itu mulutnya berbau wangi dan puteri raja menjadi satu-satunya orang yang tidak malu bicara.
Baca Juga: Masa Pandemi Covid 19, Berjalan Baik Nggak Ya Panduan Kurikulum Darurat Kemenag?
Raja pun bertanya akan rahasia puterinya itu, berceritalah puteri raja perihal pokok bunga itu pada baginda. Sejak itu, sang baginda memerintahkan rakyatnya menanam dan memakan bunga pokok itu.
Sejak itu juga penyakit mulut berbau itu hilang. Raja dan seluruh rakyatnya bergembira. Mereka boleh berkata-kata dan tidak diam lagi.
Raja akhirnya memerintahkan rakyat agar menanam pokok bunga itu, sehingga bunga itu menjadi salah satu penghasilan negeri. Bunga itulah yang dikenali dengan nama bunga cengkih.
Baca Juga: Pengen Kopi Gula Aren yang Bikin Ketagihan? Boleh Coba Resep Sederhana Ini
Ada yang ingin mencoba?