Sejak Musk membeli Twitter, karyawan telah bertanya kepada Agrawal apakah pekerjaan mereka aman atau haruskah mereka mencari opsi lain.
Selama pertemuan di seluruh perusahaan baru-baru ini, karyawan menuntut jawaban tentang bagaimana manajer berencana untuk menangani eksodus massal yang diantisipasi yang diminta oleh Musk.
Sesuai Reuters, di salah satu balai kota internal, eksekutif Twitter mengatakan perusahaan akan memantau pengurangan staf setiap hari.
Sesuai laporan, CEO Tesla telah mengajukan pemberi pinjaman untuk merestrukturisasi dewan dan memangkas gaji eksekutif, tetapi pemotongan biaya yang tepat masih belum jelas.
Laporan lain dari Reuters juga menyatakan bahwa Musk tidak akan membuat keputusan tentang pemutusan hubungan kerja sampai ia mengambil kepemilikan penuh atas Twitter.
Baca Juga: Terungkap, Jumlah Bantuan Persenjataan AS untuk Ukraina yang Telah Dikirimkan!
Mengatasi kekhawatiran karyawan, Agrawal mengatakan, “Saya percaya organisasi Twitter di masa depan akan terus peduli tentang dampaknya terhadap dunia dan pelanggannya.”***
Artikel Terkait
Kenapa nama Vina Garut Kembali Trending di Twitter? Masalah Video Porno Lagikah? Inilah Alasannya!
Siapa Chika Bandung yang Trending di Twitter? Samakah dengan Vina Garut Terkait Perihal Porno? Ini Profilnya
Rossa Trending di Twitter Gara-Gara Kembalikan Uang Honor dari DNA Pro, Warganet pun Ngomel-ngomel, Kenapa?
Siapa Jono Sebenarnya, Kenapa Trending di Twitter? Simak Profilnya Berikut!
Pembicaraan dalam Rapat Eksekutif Twitter Bocor, Elon Musk Jadi Ancaman?
Produseri Psy untuk Lagu "That that" Suga BTS Jadi Trending di Twitter
Kenapa Kalimat 'LO TUH GAK DIAJAK' Tiba-Tiba Trending di Twitter, Apa Artinya?
Kenapa Tagar Airlanggga Pemersatu Trending di Twitter? Inilah Penjelasannya
Siapa Musni Umar, Seorang Professor yang Salah Tulis Kata Tiket Trending di Twitter? Inilah Profilnya