Jakarta, Klikanggaran.com - Indonesia yang dibangun dan diperjuangkan oleh rakyat Indonesia dengan tumpah darah dan perjuangan yang sangat dahsyat, kemudian ditegakkan dengan Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Undang-undang Dasar (UUD) 1945, saat ini dikhawatirkan sedang menuju kehancuran.
"Salah satu yang membuat Indonesia hancur adalah partai politik dengan UU kepartainnya," kata Ratna Serumpaet, seorang budayawan sekaligus aktivis HAM dalam acara Resolusi Jihad Mahasiswa dan Pemuda Islam Untuk Menyelamatkan Bangsa Indonesia dan Agama Islam di Aula Kampus Universitas Bungkarno (UBK) Rabu, 30/11/2016.
Lebih lanjut aktivis HAM ini memaparkan, ketika ada orang yang ingin bercita-cita mendirikan partai, sementara UUD belum kembali ke aslinya, menurutnya perlu dicuriga.
"Saya mau mengingatkan bahwa mendirikan partai itu adalah hak setiap orang, tapi mari kita sadari bahwa membuat partai akan kembali sesuai dengan amandement yang berlaku. Partai tersebut pasti akan mengikuti semua yang diputuskan oleh amandement. Saya mengajak pada seluruh elemen masyarakat, khususnya para mahasiswa, marilah kita bersabar, berjuang mengembalikan UUD ke aslinya. Setelah itu silahkan dirikan partai, asalkan jangan sekarang. Saya mengingatkan kepada yang muda-muda, berjihad tidaklah mudah dalam konteks sekarang ini, karena terlalu banyak godaannya, terlalu banyak ancamannya, terlalu banyak intimidasinya. Tapi, intimidasi yang paling menakutkan adalah uang. Sekali lagi saya ingatkan pada adik-adik, jihad itu akan dirong-rong oleh uang, kalian harus pandai menjaga diri kalian untuk tidak terjebak oleh uang," tutup Ratna Serumpaet dengan penuh semangat.
