Jakarta, Klikanggaran.com - Dukungan Megawati Seokarno Putri terhadap bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) dipertanyakan oleh adik kandungnya sendiri, Rahmawati.
Rahmawati mengatakan, dirinya tidak habis pikir dengan pilihan yang diambil oleh Ketua Umum PDIP tersebut. Pasalnya, saat ini Rahmawati melihat seakan-akan PDIP memang sengaja ingin dibenturkan dengan rakyat, sehingga dirinya menilai bahwa dukungan yang diberikan oleh Megawati justru akan membahayakan partainya ke depan.
Terlebih ketika muncul polemik soal surat Al-Maidah ayat 51. Terlihat jelas bagaimana respon masyarakat terhadap ucapan yang dilontarkan oleh gubernurnya sendiri.
"Saya memang berseberangan dengan Mega, apalagi sekarang-sekarang ini. Tentunya saya menjadi bertanya, yang pertama gubernur sekarang itu soal reklamasi, penggusuran, terakhir penistaan agama," kata Rachmawati di kediamannya, Jl. Jatipadang, Jakarta, Rabu (12/10/2016).
Rachma juga menyinggung rasionalitas berpikir Megawati yang dengan mudah memaafkan Ahok ketika Ahok menyulut emosi warga masyarakat yang beragama Islam. Bahkan, bukan hanya umat Islam di Jakarta yang marah, namun umat Islam di daerah lain pun ikut tersinggung ketika ucapan Ahok dianggap telah menistakan agama Islam.
"Rasionalitas kita ke mana? Sudah jelas ada orang yang menistakan agama. Ini masih dicari, diatur, bagaimana supaya seolah dia sudah minta maaf," sesal Rahma.
Putri ketiga dari mantan Presiden Soekarno itu melanjutkan, meski Ahok telah menyampaikan rasa penyesalan dengan mengeluarkan permohonan maaf atas polemik tersebut, namun Rahma tetap berharap pihak kepolisian mengusut kasus dugaan penistaan agama itu sampai tuntas.
"Kalau soal pidana, walau sudah minta maaf, tapi hukumnya tetap jalan. Jadi, tetap harus dijalankan hukum ini. Tidak cukup dengan minta maaf," pungkasnya.
