Kronologi Pembubaran Ibadah di Gereja Kristen Kemah Daud, Pelaku Mendobrak Pintu Utama, Viral

- Senin, 20 Februari 2023 | 12:39 WIB
Kronologi Pembubaran Ibadah di Gereja Kristen Kemah Daud, Pelaku Mendobrak Pintu Utama, Viral (Tangkap Layar Video Viral)
Kronologi Pembubaran Ibadah di Gereja Kristen Kemah Daud, Pelaku Mendobrak Pintu Utama, Viral (Tangkap Layar Video Viral)

KLIKANGGARAN -- Pembubaran dan pelarangan ibadah di Gereja Kristen Kemah Daud (GKKD) yang dilakukan seorang warga videonya viral di media sosial.

Dalam video, pembubaran dan pelarangan ibadah di GKKD tersebut dilakukan oleh seorang lelaku dengan topi dan baju berwarna biru.

Pembubaran dan pelarangan ibadah di GKKD tersebut terjadi pada hari Minggu, 19 Februari 2023 sekitar jam 09.30 di Kelurahan Rajabasa Jaya Kota Bandar Lampung.

Berikut kronologi pembubaran dan pelarangan ibadah di GKKD yang dilakukan oleh seorang warga, dikutip dari utas yang ditulis oleh akun Twitter @kontroversi.

Baca Juga: Update Korban Gempa Turki-Suriah, 46 Ribu Lebih Meninggal Dunia


Pembubaran dan pelarangan ibadah di GKKD tersebut terjadi di Jl. Soekarno Hatta Gang Anggrek RT. 12 Kelurahan Rajabasa Jaya, Kota Bandar Lampung.

"Kejadian Pelarangan Ibadah
Pada hari ini di Gereja Kristen Kemah Daud ( GKKD)
Pada Hari Minggu tgl 19 Feb 2023
Sekitar jam 09.30 WIB
Alamat TKP di Jl Soekarno Hatta Gang Anggrek RT 12 Kelurahan Rajabasa jaya Kec Rajabasa Kota Bandar Lampung.." tulis akun Twitter @kontroversi dikutip pada Senin, 20 Februari 2023.

"Sekitar jam 09.30 Wib datang sekitar 5 Orang Warga ke lokasi Gereja GKKD
Salah satu Warga adalah Ketua RT 12 an. Wawan memasuki pekarangan Gereja dgn Melompat masuk naik Manjat lewat Pagar Gereja Yg saat Itu pagar terkunci," lanjutnya.

Disebutkan bahwa oknum warga tersebut seorang lelaki bernama Wawan yang ternyata merupakan kepala RT setempat.

Baca Juga: Kronologi Ledakan Petasan Hancurkan 25 Rumah di Blitar, Jawa Timur, Diduga 1 Meninggal Dunia 3 Masih Tertimbun

"Wawan langsung Mendobrak Pintu masuk Utama Gereja dan Ngamuk2 kedalam Gereja dimana saat Sedang Ibadah Berlangsung dan memaksa Ibadah segera di Hentikan dan
Disuruh Keluar semua jemaat Gereja," lanjutnya.

"Kita Sudah Minta waktu ke Wawan sekitar 1 jam agar Ibadah tetap berlangsung sampai Selesai tetapi Wawan Ketua RT 12 tetap ngamuk2 didalam Gereja
Terjadi keributan dan Wawan RT Setempat Mendorong dan mengancam Pak Pendeta
Akan membawa Warga ya lebih banyak," sambungnya.

Akun @kontroversi kemudian menjelaskan bahwa beberapa menit kemudian datang kepolisian dari sektor Kedaton untuk mengamankan.

Baca Juga: Update Terbaru Helikopter Kapolda Jambi: Lokasi Sudah Ditemukan, Bantuan Dikirim Lewat Udara

Halaman:

Editor: Ratih Sugianti

Sumber: Twitter

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X